Fakta Mengejutkan soal Tidur Siang dan Produktivitas
- https://pin.it/4rv0ZocoQ
Lifestyle, VIVA Bali – Tidur siang adalah kebiasaan yang banyak dilakukan di berbagai budaya, termasuk di Indonesia. Namun, ada anggapan yang beragam mengenai manfaat tidur siang, terutama soal apakah tidur siang benar-benar bisa meningkatkan produktivitas atau justru membuat seseorang merasa lebih mengantuk dan malas. Artikel ini mengulas fakta berdasarkan hasil penelitian dari sumber terpercaya.
1. Definisi dan Durasi Tidur Siang yang Ideal
Tidur siang biasanya dilakukan di sore atau siang hari selama 10 menit hingga 90 menit. Penelitian menunjukkan bahwa tidur siang yang singkat sekitar 10-20 menit sudah cukup untuk memberikan efek penyegaran tanpa menyebabkan rasa pusing atau grogi setelah bangun. Durasi yang lebih panjang, sekitar 60-90 menit, memungkinkan seseorang memasuki fase tidur dalam (deep sleep), yang baik untuk pemulihan mental dan fisik. (National Sleep Foundation)
2. Manfaat Tidur Siang untuk Kinerja Otak
Tidur siang terbukti meningkatkan fokus, kewaspadaan, dan kemampuan kognitif seperti memori dan pemecahan masalah. Sebuah studi dari NASA menemukan bahwa pilot dan astronot yang tidur siang selama 26 menit meningkatkan kinerja hingga 34% dan kewaspadaan hingga 54%. Ini membuktikan bahwa tidur siang singkat sangat bermanfaat untuk meningkatkan produktivitas kerja. (NASA)
3. Tidur Siang dan Pengaruh pada Mood
Selain meningkatkan produktivitas, tidur siang juga berperan dalam memperbaiki mood dan mengurangi stres. Saat tubuh dan otak mendapat waktu istirahat tambahan, hormon stres seperti kortisol dapat berkurang, sehingga membuat seseorang merasa lebih segar dan tenang setelah bangun tidur siang. (Harvard Medical School)
