Bromo Marathon 2025, Lari Sambil Nikmati Sunrise Puncak Gunung Bromo

Bromo Marathon 2025 akan kembali digelar
Sumber :
  • https://bromomarathon.com/schedule

Jakarta, VIVA Bali –Rasakan sensasi Bromo Marathon 2025 dengan lari melalui desa Tengger, lembah berkabut, dan lereng vulkanik sambil menikmati sunrise epik di puncak Bromo. 

Debus Banten seni pertunjukan tradisional mistis dengan atraksi kekebalan tubuh yang memikat dunia

Bromo Marathon 2025 siap digelar pada 7 September 2025, menghadirkan pengalaman lari internasional yang memadukan olahraga, alam, dan budaya.

Mengutip dari website Bromo Marathon 2025, event yang telah memasuki edisi ke-12 ini akan kembali membawa peserta menantang rute ikonik Bromo, sambil menikmati panorama sunrise spektakuler di puncak Gunung Bromo. 

Ratusan Pedagang Terdampak Banjir, Gubernur Koster Pastikan Kerugian Diganti

Dengan total peserta mencapai 2.167 pelari, sekitar 20 persen diantaranya berasal dari luar negeri, Bromo Marathon menawarkan berbagai kategori lari, mulai dari 2,5K Kids, 5K, 10K, 21K Half Marathon, hingga 42K Full Marathon

Seluruh rangkaian acara, mulai dari start, finish, hingga pengambilan race pack, terpusat di Plataran Bromo, yang kembali dipercaya sebagai official venue untuk kedelapan kalinya.

Mengintip Pura Goa Lawah Bali, Pura Mistis dengan Ribuan Kelelawar dan Keseimbangan Alam

Untuk kategori Full Marathon, pelari akan menapaki turunan curam di awal, kemudian melanjutkan pendakian hingga ketinggian 2.491 meter di atas permukaan laut. 

Sepanjang jalur, peserta dapat menyaksikan keindahan Bromo Tengger Semeru National Park, yang pernah dinobatkan sebagai salah satu taman nasional tercantik di dunia.

Tidak hanya alam, rute Bromo Marathon juga menyusuri desa-desa Tengger, seperti Ngadiwono, Pandansari, dan Mororejo. 

Pelari akan melewati lembah berkabut dan lereng vulkanik yang dramatis, sehingga pengalaman berlari di Bromo Marathon tak sekadar menguji ketahanan fisik, tetapi juga memperkenalkan kekayaan budaya dan alam Indonesia.

Dedik Kurniawan, perwakilan penyelenggara, menjelaskan bahwa Plataran Bromo kembali dipilih karena fasilitas dan lokasinya yang mampu menampung ribuan peserta. 

“Plataran Bromo adalah venue terbaik untuk penyelenggaraan marathon berskala internasional, dengan fasilitas lengkap dan pengalaman sebelumnya yang mendukung standar kelas dunia,” ujar Dedik dalam keterangan resminya. 

Anasthasia S. Handayani, Director Plataran Indonesia, menambahkan bahwa pilihan ini juga menegaskan dukungan Plataran terhadap Next Level Tourism di Bromo. 

“Plataran Bromo bukan hanya destinasi liburan, tetapi juga venue MICE dan sport tourism internasional yang memperkuat citra Bromo Marathon di mata dunia,” kata Anasthasia.

Bromo Marathon termasuk bagian dari PlataRun Series, rangkaian sembilan event lari nasional dan internasional yang diselenggarakan Plataran Indonesia di berbagai lokasi, seperti Jakarta, Bali, Nusa Tenggara Timur, hingga Sulawesi.

Tahun 2025, selain Bromo, masih tersisa tiga seri lainnya yang akan berlangsung di Jakarta, Taman Nasional Bali Barat, dan Makassar, semuanya mengusung misi memadukan olahraga dengan keindahan alam Indonesia.

Event ini tidak hanya menawarkan tantangan fisik, tetapi juga pengalaman sport tourism bertaraf internasional, dengan peluang menikmati matahari terbit di ketinggian Gunung Bromo, panorama vulkanik, serta budaya Tengger yang kental. 

Bagi pelari maupun wisatawan, Bromo Marathon 2025 menjadi ajang yang sempurna untuk menggabungkan adrenalin, olahraga, dan eksplorasi alam Indonesia.

Dengan reputasi Plataran Bromo sebagai salah satu World’s Best Family Hotels 2025 versi TripAdvisor, ajang ini dipastikan akan semakin memperkuat citra Bromo Marathon sebagai event lari bergengsi yang menampilkan keindahan alam dan budaya Indonesia ke panggung internasional.