Gaya Renang yang Cocok di Pantai, Antara Gerak, Gelombang, dan Rasa Aman
- Sumber: https://www.istockphoto.com/id/foto/pria-berenang-di-bawah-laut-gm856973652-141210769
Lifestyle, VIVA Bali –Tidak ada tempat lain yang menyatukan keindahan, tantangan, dan ketenangan sekaligus seperti pantai. Laut yang membentang biru tak berujung bukan hanya tempat bersantai di bawah sinar matahari, tetapi juga arena luas bagi tubuh yang ingin bergerak lebih bebas.
Berbeda dari kolam renang yang tenang dan steril, laut menghadirkan dinamika yang tak bisa ditebak, ombak yang terus berubah, arus yang menyelinap diam-diam, dan dasar laut yang tak selalu ramah. Maka dari itu, sebelum menceburkan diri ke air asin yang menggoda, ada baiknya kita mengenali gaya renang mana yang paling cocok digunakan saat berenang di pantai. Karena seperti halnya memilih pakaian saat bepergian, gaya renang pun perlu disesuaikan dengan ‘cuaca’ dan situasi sekitar.
Gaya Bebas, Favorit Para Penakluk Ombak
Jika berenang di laut ibarat menari dengan ombak, maka gaya bebas adalah tariannya yang paling ekspresif. Gerakan yang cepat, tubuh yang ramping membelah air, dan irama napas yang teratur menjadikan gaya ini sebagai pilihan utama bagi mereka yang ingin menjelajah laut lebih dalam.
Gaya bebas sangat ideal untuk berenang cepat menjauh dari arus balik atau menyusuri garis pantai. Tetapi gaya ini cukup menguras tenaga, sehingga tidak disarankan untuk pemula, apalagi kalau belum terbiasa berenang di perairan terbuka.
Di sisi lain, penelitian dari USA Swimming Foundation (2021) menyebut bahwa gaya bebas memiliki efisiensi gerak tertinggi di antara semua gaya renang, menjadikannya ideal untuk situasi darurat atau saat ingin cepat kembali ke pantai.