Tips Lari untuk Pemula, Hindari Cedera, Capai Jarak Impianmu!
- https://unsplash.com/id/foto/sepasang-sepatu-lari-adidas-biru-putih-XiZ7pRvCzro?utm_content=creditShareLink&utm_medium=referral&utm_source=unsplash
2. Persiapan Awal yang Tepat
Sebelum mengikat tali sepatu dan memulai latihan lari pertama, ada beberapa persoalan krusial yang perlu diperhatikan. Pertama dan paling vital adalah memastikan kondisi tubuh siap dengan melakukan konsultasi kesehatan ke dokter, terutama jika memiliki riwayat penyakit jantung atau obesitas, langkah preventif yang sering diabaikan banyak pemula. Perlengkapan lari yang tepat menjadi investasi awal yang tak boleh disepelekan, pilihlah sepatu lari dengan bantalan memadai untuk menyerap goncangan dan melindungi sendi dari cedera.
Pakaian lari pun perlu diperhatikan, pilihlah bahan breathable yang mampu menyerap keringat dengan baik dan disesuaikan dengan kondisi cuaca saat berlari. Jangan lupakan persiapan internal tubuh, pastikan terhidrasi dengan baik dan konsumsi camilan ringan seperti pisang 30-60 menit sebelum lari untuk menyediakan energi yang cukup selama latihan. Persiapan menyeluruh ini akan menjadi pondasi penting untuk pengalaman lari yang aman dan nyaman.
3. Teknik Lari yang Benar
Postur tubuh yang benar merupakan pondasi penting dalam berlari. Pertahankan posisi dada tegak dan pandangan lurus ke depan sekitar 20-30 meter, bukan menunduk ke tanah, untuk memastikan aliran udara optimal. Lengan sebaiknya membentuk sudut 90 derajat di siku, diayunkan secara alami searah gerakan lari dengan ritme yang selaras dengan langkah kaki.