Tayang Bulan Depan, “Panggilan dari Kubur” Disebut Film Horor Paling Emosional Tahun Ini!

Poster film horor "Panggilan dari Kubur"
Sumber :
  • https://www.instagram.com/p/DMFQ82jB-xR/?igsh=MWh5ZXkyYTJ3eWllZw==

Lifestyle, VIVA Bali – Dunia perfilman Indonesia akan kembali dihantui oleh kisah mencekam penuh misteri dan duka mendalam lewat film horor terbaru berjudul Panggilan dari Kubur. Film ini akan tayang serentak di bioskop seluruh Indonesia mulai 14 Agustus 2025, dan menjanjikan bukan hanya ketegangan, tetapi juga kisah emosional yang menusuk hati.

Jangan Sampai Ketinggalan! Ini Dia Kalender Gerhana 2025

Disutradarai oleh Dyan Sunu Prastowo, sineas yang sebelumnya terlibat dalam film horor populer Qodrat dan Kuasa Gelap, Panggilan dari Kubur diproduksi oleh Dunia Mencekam Studios bekerja sama dengan Maxima Pictures. Film ini membawa angin segar dalam genre horor Indonesia dengan menggabungkan elemen supernatural dan drama psikologis seorang ibu yang terjebak dalam rasa bersalah.

Panggilan dari Kubur mengisahkan tentang Alya (diperankan oleh Nirina Zubir), seorang ibu muda yang memutuskan berlibur bersama suaminya Raka dan putri semata wayangnya Yasmin ke rumah sang ibu, Bu Dewi, di sebuah desa terpencil yang sunyi.

Olahraga Pacu Jalur dari Riau yang Mendunia

Namun, suasana liburan berubah menjadi duka mendalam ketika Yasmin mengalami kecelakaan tragis dan meninggal dunia. Karena kondisi desa yang terpencil dan akses yang terbatas, Alya dan keluarganya memutuskan untuk menguburkan jenazah Yasmin di halaman belakang rumah.

Setelah kembali ke Jakarta, Alya tidak bisa melupakan kejadian itu. Ia terus merasakan panggilan-panggilan misterius yang diyakini berasal dari putrinya. Merasa dihantui, Alya kembali ke desa dan di sanalah ia menemukan kenyataan mengejutkan: kuburan Yasmin telah kosong.

Sosis Solo Isi Ayam Suwir, Camilan Jadul yang Jadi Favorit Banyak Orang

Dari titik ini, teror supranatural mulai menghantui Alya. Namun lebih dari itu, ia juga harus menghadapi rasa bersalah dan luka batin sebagai seorang ibu yang belum mampu melepaskan anaknya.

Dalam konferensi pers, Nirina Zubir mengaku bahwa perannya sebagai Alya merupakan tantangan besar dalam karier aktingnya.

“Ini bukan hanya tentang ketakutan, tapi tentang kesedihan yang sangat dalam. Saya harus benar-benar membayangkan bagaimana rasanya kehilangan anak dan terus dihantui oleh rasa bersalah,” ujarnya.

Karakter Alya tak hanya diuji oleh kekuatan tak kasatmata, tetapi juga oleh trauma dan luka yang membekas dalam dirinya. Ini membuat Panggilan dari Kubur menjadi film horor yang juga sangat manusiawi dan emosional.

Film ini juga dibintangi oleh aktor-aktor kawakan seperti Nugie, Muthia Datau, Septian Dwi Cahyo, dan pendatang baru Firzanah Alya. Dengan jajaran pemeran kuat dan penggarapan visual yang intens, film ini diyakini akan membekas di hati penonton, bukan hanya karena ketakutannya, tapi juga karena pesannya tentang kehilangan, cinta, dan penyesalan.

Sutradara Dyan Sunu Prastowo mengatakan bahwa film ini bukan sekadar hiburan mencekam, tetapi juga refleksi atas duka dan relasi emosional yang belum tuntas.

“Saya ingin penonton ikut masuk ke dalam batin Alya. Merasakan dilema, rasa bersalah, dan kesedihan yang bisa terjadi pada siapa saja,” kata Dyan.

Dengan sinematografi gelap dan atmosfer sunyi desa yang mencekam, Panggilan dari Kubur menjanjikan pengalaman horor yang tidak hanya membuat merinding, tetapi juga menggugah air mata.

Siapkan hati dan mentalmu, karena teror dari balik tanah ini akan menghantui pikiranmu lebih lama dari sekadar durasi film.