Kurang Tidur? Ini 5 Cara Ampuh Agar Tetap Berenergi Sepanjang Hari

Ilustrasi wanita tertidur saat jam kerja.
Sumber :
  • https://www.pexels.com/photo/woman-in-red-long-sleeve-shirt-sitting-on-chair-while-leaning-on-laptop-3791134/

Lifestyle, VIVA Bali – Tidur malam yang cukup selama tujuh hingga sembilan jam merupakan kebutuhan vital bagi tubuh. Selain memberikan energi, tidur yang berkualitas juga membantu menekan stres, menjaga daya tahan tubuh, dan mencegah risiko penyakit kronis seperti diabetes serta gangguan jantung.

Ternyata Trauma Bisa “Menular”! Ini Kata Pakar Kesehatan Mental

Namun, dalam kenyataannya, tidak semua orang mampu memenuhi kebutuhan tidur tersebut setiap hari. Entah karena pekerjaan, begadang belajar, atau urusan keluarga, kurang tidur sering tak terhindarkan. Kabar baiknya, meskipun tidur malam kurang optimal, Anda tetap bisa menjalani hari dengan produktif dan bertenaga asal tahu caranya.

Berikut ini adalah lima langkah sederhana yang dapat membantu menjaga energi dan semangat Anda sepanjang hari meski kurang tidur, seperti dikutip dari Eatingwell:

1. Hidrasi yang Cukup dan Tepat

Ternyata Pola Asuh Zaman Dulu Bisa Timbulkan Luka Batin, Ini Penjelasannya

Sering merasa lemas atau sulit berkonsentrasi? Bisa jadi karena tubuh kekurangan cairan. Ahli gizi Roxana Ehsani, RD, CSSD menyebutkan bahwa dehidrasi ringan (sekitar 2% saja) dapat menyebabkan sakit kepala, rasa lapar palsu, hingga penurunan kemampuan mental dan fisik.

Solusinya, pastikan Anda mengonsumsi cukup air sepanjang hari. Tambahan elektrolit dalam minuman, seperti dari air kelapa atau minuman rehidrasi alami, juga bisa membantu penyerapan cairan lebih optimal ke dalam sel-sel tubuh.

2. Sarapan dengan Nutrisi Seimbang

Mau Operasi Rahang Tanpa Ribet? Jangan Lupa Pasang Behel Dulu!

Melewatkan sarapan atau hanya mengonsumsi karbohidrat sederhana seperti roti putih dapat menyebabkan penurunan energi secara drastis. Menurut Lena Bakovic, RDN, CNSC, sarapan seimbang sangat penting untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Gabungkan karbohidrat kompleks (seperti oatmeal atau roti gandum) dengan protein (telur, kacang-kacangan, yogurt) dan lemak sehat (alpukat atau minyak zaitun) untuk energi yang lebih tahan lama dan fokus yang lebih baik.

3. Bergerak Ringan, Jangan Malas

Meski tubuh terasa berat karena kurang tidur, aktivitas fisik ringan justru dapat membantu menyegarkan tubuh. Bakovic menyarankan untuk melakukan gerakan ringan seperti stretching, peregangan tubuh, atau berjalan kaki selama 10–15 menit.

Aktivitas ini merangsang pelepasan endorfin, hormon yang meningkatkan mood dan kewaspadaan alami tubuh.

4. Nikmati Sinar Matahari Pagi

Paparan cahaya matahari di pagi hari bisa membantu “menyetel ulang” ritme sirkadian tubuh jam biologis internal kita. Roxana Ehsani menyebut bahwa berada di bawah sinar matahari selama beberapa menit membantu membangunkan tubuh secara alami, meningkatkan suasana hati, dan menambah energi.

Jika memungkinkan, luangkan waktu pagi hari di luar rumah atau dekat jendela yang terkena sinar matahari langsung.

5. Tidur Siang Singkat

Jika waktu memungkinkan, cobalah tidur siang selama 10 hingga 20 menit. Power nap singkat ini dapat membantu memperbaiki suasana hati, menambah fokus, dan memulihkan tenaga untuk menyelesaikan aktivitas sore hingga malam hari.

Namun, hindari tidur siang terlalu lama atau terlalu sore, karena bisa mengganggu kualitas tidur Anda di malam hari.

Kurang tidur memang bukan kondisi ideal, tetapi bukan akhir dari segalanya. Dengan strategi sederhana seperti menjaga hidrasi, sarapan seimbang, bergerak, terpapar sinar matahari, dan tidur siang sebentar, Anda bisa tetap merasa segar dan produktif sepanjang hari.

Meski begitu, tetap usahakan untuk menyeimbangkan pola tidur Anda secara konsisten. Karena tak ada yang bisa menggantikan manfaat jangka panjang dari tidur malam yang berkualitas.