Mau Dapat Harga Murah Saat Belanja di Bali? Ini Cara dan Etika Saat Menawar Harga
- https://collectivegen.com/2017/05/ubud-art-markets/
Lifestyle, VIVA Bali – Berkunjung ke tempat wisata tapi tidak membeli oleh-oleh untuk dibawa pulang rasanya kurang lengkap. Beragam suvenir khas bisa menjadi kenangan abadi bahwa kita pernah berkunjung ke suatu tempat.
Suvenir atau cindera mata tersebut bisa beragam bentuk. Mulai dari pakaian, asesoris kecantikan, lukisan, hingga barang lainnya.
Namun, sebelum membeli suvenir sebaiknya jangan dilakukan sembarangan. Agar mendapatkan suvenir bagus dengan harga yang cocok di dompet, maka tawar-menawar harga perlu dilakukan.
Sudah hukum alam, pedagang ingin menjual dagangannya dengan harga setinggi mungkin. Begitu sebaliknya, pembeli ingin membeli barang dengan harga serendah mungkin.
Berikut beberapa tips atau cara melakukan tawar menawar saat akan berbelanja di Bali. Bisa jadi, cara ini dianggap sebagai kode etik yang tidak tertulis. Mulai dari rasa hormat, sopan santun, dan humor bisa sedikit membantu kelancaran proses tawar menawar tersebut.
1. Dimulai dengan Senyuman dan Sapa dengan Ramah
Orang Bali sangat menyukai orang ramah. Senyuman tipis yang ramah kepada pedagang atau penjual bisa menciptakan suasana yang bersahabat dalam proses tawar-menawar.
Jika Anda bisa berbicara bahasa setempat, maka itu akan menjadi nilai plus di mata pedagang. Tidak perlu fasih, tapi Anda hanya perlu tahu dasar-dasar berbincang ringan.
2. Pastikan Anda Ingin Membeli Barang Tersebut
Jangan menawar kecuali Anda benar-benar ingin membeli barang yang Anda tawar. Jika tidak yakin dengan barang tersebut, jangan mulai bernegosiasi.
3. Harga yang Disepakati Harus Sama-sama Adil
Tawar-menawar adalah taktik. Mulailah menawar dengan separuh harga dari harga awal agar tawar menawar harga mencapai kata sepakat di titik tengah. Ingatlah untuk memastikan harga tersebut adil untuk Anda dan penjual. Win-win solution!
Mereka biasanya akan setuju di tengah-tengah harga. Jika itu tidak berhasil, menjauhlah, dan mereka sering mengejar Anda di jalan dan setuju dengan harga terakhir yang diberikan. Trik ini sangat menyenangkan, dan merupakan bagian dari cara berbisnis orang Bali.
4. Jangan Tunjukkan Ekspresi Anda Ingin Membeli
Saat berbelanja di Bali, para pedagang adalah orang-orang ini adalah profesional dan berpengalaman. Anda harus bersikap tenang dan tidak tertarik.
Anda tidak akan memiliki daya tawar jika Anda terlihat bersemangat dan antusias. Penjaga toko akan menaikkan harga karena Anda telah menunjukkan minat. Bersikaplah tenang adalah kunci!
5. Harus Meluangkan Waktu dan Sabar
Calon pembeli harus meluangkan waktu dan bersabar. Begitulah cara tawar menawar barang saat berada di Bali.
Tanyakan kepada penjaga toko harga sebuah barang yang ingin anda beli. Mereka akan menyebutkan harga yang sangat tinggi. Inilah titik start permainan.
Yang harus anda lakukan selanjutnya adalah berpura-pura kaget atau menggelengkan kepala tanda anda kurang tertarik.
Kemudian, berikan harga yang jauh lebih rendah dari harga yang Anda tetapkan.
Yakinlah, para pedagang pun akan menolak harga yang anda tawarkan. Disinilah dibutuhkan kesabaran.
Waspadai salah satu trik yang dilakukan oleh pedagang. Yaitu mereka akan bercerita mereka adalah keluarga miskin, orang tua atau anak yang sedang sakit, bisnis sedang lesu, atau hal-hal yang sama-sama tidak masuk akal.
Jangan sampai mereka mempengaruhi pikiran Anda. Itu semua bagian dari permainan tawar-menawar.
6. Sebaiknya Hindari Berbelanja saat Berwisata
Jika Anda ingin mendapatkan harga bagus, lebih baik jika Anda berbelanja sendiri daripada bersama rombongan wisatawan.
Sebagian besar agen tur dan pemandu wisata mendapatkan komisi, saat mereka membawa wisatawan ke toko.
Jika Anda berbelanja sendiri, kemungkinan besar Anda akan mendapatkan harga yang lebih baik.