Padel Olahraga yang Lagi Hits, Ini Dia 3 Teknik Dasar yang Wajib Dikuasai !

Olahraga, VIVA Bali – Lagi penasaran sama olahraga padel yang lagi hits di kalangan artis kayak Nagita Slavina dan Ashanty? Tenang, kamu nggak sendirian! Olahraga yang satu ini memang lagi jadi trending topic di Indonesia, terutama sejak akhir 2024 dan makin populer di 2025.

Padel adalah olahraga raket yang menggabungkan elemen tenis dan squash, dan yang bikin menarik adalah permainannya relatif mudah dipelajari oleh pemula. Bahkan kalau kamu baru pertama kali coba, cuma butuh beberapa kali main aja untuk bisa menguasai dasar-dasarnya!

Kenapa Padel Cocok Banget untuk Pemula?

Berbeda dengan tenis yang rumit dan butuh bertahun-tahun untuk dikuasai, padel punya beberapa keunggulan yang bikin pemula langsung jatuh cinta:

- Raket lebih pendek dan kompak - Lebih mudah dikontrol dibanding raket tenis yang panjang

- Lapangan lebih kecil - Cuma sepertiga ukuran lapangan tenis, jadi nggak perlu lari jauh-jauh

- Selalu main ganda - Ada partner yang bisa bantu, jadi nggak sendirian

- Dinding bisa dimanfaatkan - Bola bisa dipantulkan ke dinding, bikin permainan lebih dinamis

Dilansir dari International Padel Federation (FIP), padel lebih mudah didekati untuk kebanyakan orang karena tidak terlalu menuntut secara teknis (setidaknya di awal). Padel juga tidak terlalu menuntut secara fisik, yang berarti orang dari segala usia dapat berpartisipasi dan risiko cedera serius pada pergelangan kaki, lutut, dan pinggul berkurang.

Teknik Dasar 1: Pegangan Raket yang Benar (Continental Grip)

Hal pertama yang harus kamu kuasai adalah cara memegang raket. Jangan anggap sepele, karena pegangan yang salah bisa bikin pukulan jadi nggak akurat dan bahkan berisiko cedera.

Cara Memegang Raket Padel:

- Bayangkan kamu lagi bersalaman dengan gagang raket

- Tempatkan ibu jari di satu sisi bevel (tepi bersudut) raket

- Jari-jari lainnya di sisi berlawanan

- Untuk kontrol ekstra, jari telunjuk bisa sedikit dijulurkan di permukaan atas gagang

Dilansir dari International Padel Federation (FIP), pegangan ini dikenal juga dengan continental grip, yang menawarkan titik pas antara kekuatan dan kontrol. Pegangan ini memungkinkan mengayunkan raket dengan bebas sambil menjaga stabilitas untuk pukulan bola yang akurat.

Tips Penting:

- Jangan pegangan terlalu kencang - raket bisa geser saat kena bola

- Jangan terlalu kendor juga - kontrol jadi berkurang

- Latih pegangan ini sampai terasa natural

Teknik Dasar 2: Pukulan Forehand dan Backhand

Setelah pegangan raket sudah benar, saatnya belajar dua pukulan dasar yang paling sering dipakai dalam padel.

Forehand (Pukulan Depan)

Forehand adalah pukulan dimana posisi telapak tangan yang memegang raket menghadap ke depan saat memukul bola.

Langkah-langkah Forehand:

- Posisi kaki: kaki kiri agak ke depan (untuk yang kidal sebaliknya)

- Raket diayun dari belakang ke depan

- Fokus pada pemindahan berat badan dari kaki belakang ke depan

- Pukul bola saat raket berada di depan tubuh, bukan di samping

Backhand (Pukulan Belakang)

Backhand menggunakan punggung tangan menghadap ke arah pukulan. Untuk pemula, disarankan pakai dua tangan agar lebih stabil.

Langkah-langkah Backhand:

- Putar tubuh sehingga bahu kiri menghadap net (untuk yang tidak kidal)

- Gunakan kedua tangan untuk stabilitas ekstra

- Ayunkan raket melewati tubuh dari samping

- Pastikan follow through (gerakan lanjutan) sempurna

Dilansir dari International Padel Federation (FIP), teknik pukulan forehand dan backhand menjadi keterampilan dasar yang perlu dikuasai. Pastikan untuk memukul bola saat posisi raket di depan tubuh, bukan di samping atau di belakang, untuk menghasilkan pukulan yang lebih kuat dan terarah.

Teknik Dasar 3: Servis yang Efektif

Servis dalam padel punya aturan khusus yang berbeda dari tenis. Ini adalah teknik yang wajib dikuasai karena setiap poin dimulai dari servis.

Aturan Servis Padel:

- Harus underhand - Pukulan dilakukan setinggi atau di bawah pinggang

- Diagonal - Bola diarahkan ke kotak servis lawan secara diagonal

- Pantul dulu - Bola harus memantul di area server sebelum melewati net

- Satu kesempatan - Kalau servis gagal, langsung dapat poin lawan

Teknik Servis yang Benar:

1. Posisi awal: Berdiri di belakang garis servis

2. Lempar bola: Lempar bola dengan tangan non-dominan, nggak terlalu tinggi

3. Ayunan raket: Raket diayun dari bawah ke atas, seperti gerakan melempar bola bowling

4. Kontak bola: Pukul bola saat masih di bawah ketinggian pinggang

5. Follow through: Lanjutkan gerakan raket ke atas setelah kontak

Dilansir dari Zona de Padel, servis dalam padel harus dilakukan dengan cara yang tidak mudah ditebak lawan. Pemain dapat memulai servis dari sisi kiri ataupun kanan lapangan untuk menciptakan variasi dan mengacaukan prediksi lawan.

Pemanasan yang Wajib

Dilansir dari Lawn Tennis Association (LTA), lakukan pemanasan sebelum bermain untuk mengurangi risiko cedera otot. Pemanasan dapat berupa peregangan, joging ringan, atau gerakan dinamis untuk mengaktifkan otot-otot tubuh, terutama otot lengan, bahu, dan kaki.

Perlengkapan yang Dibutuhkan

- Raket padel - Beda dari raket tenis, tanpa senar dan lebih tebal

- Sepatu olahraga - Yang punya grip bagus untuk lapangan

- Pakaian nyaman - Yang nggak mengganggu pergerakan

- Bola padel - Mirip bola tenis tapi tekanannya lebih rendah

 

Selain seru, padel juga punya banyak manfaat untuk kesehatan fisik dan mental. Dilansir dari Rhodes Padel Club, padel bisa menjadi salah satu cara untuk terhubung dengan diri sendiri dan bisa membantu menjaga mental health serta mengatasi burnout melalui aktivitas fisik yang menyenangkan.

- Meningkatkan kebugaran kardio - Gerakan konstan baik untuk jantung

- Membakar kalori - Dilansir dari Lawn Tennis Association (LTA), bisa bakar hingga 400 kalori per jam

- Melatih koordinasi - Kombinasi mata, tangan, dan kaki

- Sosial - Ketemu teman baru dan strengthen relationship

- Mengurangi stress - Aktivitas fisik yang menyenangkan

 

Padel memang olahraga yang perfect untuk pemula! Dengan menguasai tiga teknik dasar ini - pegangan raket, pukulan forehand/backhand, dan servis - kamu udah bisa langsung main dan have fun di lapangan.

Yang paling penting adalah practice makes perfect. Jangan takut salah, karena bahkan atlet profesional juga dulu mulai dari nol. Plus, karena padel itu olahraga sosial, kamu pasti akan dapat banyak teman baru yang siap bantu kamu belajar.

Jadi, tunggu apa lagi? Yuk langsung coba main padel dan rasain sendiri serunya olahraga yang lagi viral ini!