Eksplorasi Kampung Bena, Desa Adat Megalitikum di Nusa Tenggara Timur
- https://www.instagram.com/p/C5x0XKhSpKP/?igsh=bnFybmpicjRpZTN6
Wisata, VIVA Bali – Kampung Bena di Kabupaten Ngada, Nusa Tenggara Timur merupakan salah satu perkampungan megalitikum paling terkenal di Indonesia. Terletak di Desa Tiworiwu, Kecamatan Aimere, sekitar 18 kilometer dari Kota Bajawa, kampung adat ini menawarkan pemandangan yang memadukan warisan budaya leluhur dengan panorama alam memukau, berpadu harmonis dengan keagungan Gunung Inerie.
Kampung Bena diperkirakan telah berdiri sejak lebih dari 1.200 tahun lalu. Di tengah kampung, terdapat dolmen, menhir, punden berundak, serta bangunan bhaga dan ngadhu, yang masing-masing melambangkan leluhur perempuan dan laki-laki. Batu-batu megalitik ini menjadi tempat pelaksanaan berbagai ritual adat, seperti penyembelihan hewan kurban saat pesta budaya.
Rumah adat Bena tersusun melingkar berbentuk huruf U, mengelilingi pelataran yang berfungsi sebagai pusat kegiatan adat. Arsitekturnya sederhana namun sarat makna, dengan atap jerami dan hiasan yang menandakan garis keturunan penghuninya. Bentuk kampung menyerupai perahu simbol perjalanan roh menuju alam baka dan perlambang kerja keras serta gotong royong.
Gunung Inerie
Gunung Inerie yang menjulang megah di selatan kampung, diyakini masyarakat sebagai tempat tinggal dewa pelindung. Hubungan spiritual ini tercermin dalam berbagai ritual penghormatan terhadap alam dan leluhur, yang hingga kini masih dilestarikan.