Baliho Prabowo Bareng Trump dan Netanyahu Muncul di Tel Aviv, Propaganda AS?

Baliho Prabowo Bareng Trump dan Netanyahu Viral di Tel Aviv
Sumber :
  • https://x.com/Shako_IL/status/1938557966166229181?t=qFG1lrqk2xbKlUP7JhAvEw&s=19

Jakarta, VIVA Bali – Baliho Prabowo bersama Trump dan Netanyahu viral di Tel Aviv. Pakar sebut propaganda Israel, pemerintah RI tegaskan dukung kemerdekaan Palestina tetap mutlak.

Pemerintah Tegaskan Program MBG Tidak Akan Dihentikan Pasca keracunan Massal

Foto-foto yang memajang Presiden RI Prabowo Subianto bersama sejumlah kepala negara mendadak viral di media sosial. 

Baliho tersebut disebut dipasang di beberapa titik di ibu kota Israel, Tel Aviv, dan langsung memicu perbincangan internasional.

7 Poin Tegas Prabowo di PBB untuk Akhiri Tragedi Gaza

Dalam baliho terlihat Prabowo berdiri sejajar dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Presiden Uni Emirat Arab Mohammed bin Zayed Al-Nahyan, serta Raja Yordania Abdullah II. 

Sementara di sekitarnya tampak pemimpin lain, termasuk Putra Mahkota Arab Saudi Mohammad bin Salman, Presiden Mesir Abdul Fattah as-Sisi, dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas. 

PITI Sepakat dengan Presiden Prabowo Suarakan Kemerdekaan Palestina di Forum PBB

Di tengah mereka, Presiden Amerika Serikat Donald Trump menjadi figur sentral.

Tulisan besar dalam bahasa Inggris pun terpampang dengan bunyi “Tuan Presiden, Israel Berdiri Disamping Rencanamu, Kunci Kesepakatan” dengan logo abrahamshield.org di bagian bawah.

Akun @AbrahamShield25 di X menulis bahwa kampanye ini dilakukan oleh Koalisi Israel untuk Keamanan Regional, sebuah kelompok non-partisan yang terdiri dari lebih dari 120 pemimpin senior keamanan, kebijakan, dan ekonomi Israel. 

Mereka mendorong pemerintah mendukung inisiatif Trump untuk mengakhiri perang di Gaza dan memperluas Perjanjian Abraham.

"Menampilkan Presiden Trump, PM Netanyahu, para pemimpin Arab moderat, Presiden Indonesia, dan Ketua Otoritas Palestina Mahmoud Abbas, pesan kampanye ini jelas: 'Setujui Rencana Trump – LAKUKAN!',” tulis akun tersebut, dikutip bali.viva.co.id dari media sosial X. Kamis, 2 Oktober 2025.

Dari unggahan diketahui, foto-foto ini dipajang di empat lokasi berbeda, meski tidak disebutkan secara spesifik. 

Bahasa Ibrani terlihat di sekitar baliho, menandai lokasi yang jelas di Israel.

Menanggapi viralnya baliho tersebut, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Yvonne Mawengkang, menegaskan posisi Indonesia terkait isu Palestina.

“Posisi Indonesia sangat jelas bahwa tidak akan ada pengakuan dan normalisasi dengan Israel baik melalui Abraham Accords atau platform lainnya, kecuali Israel terlebih dahulu mengakui negara Palestina yang merdeka dan berdaulat,” kata Yvonne. Kamis, 2 Oktober 2025.

Sikap ini kembali ditegaskan Menteri Luar Negeri RI, Sugiono, yang menekankan bahwa segala bentuk kerja sama atau inisiatif yang melibatkan Israel harus berdasarkan pengakuan kemerdekaan Palestina.

Sementara itu, Yon Machmudi, pakar Kajian Timur Tengah dan Islam dari Universitas Indonesia, menilai foto Prabowo berdiri bersama Netanyahu adalah bentuk propaganda Israel.

“Ini strategi Israel untuk menunjukkan bahwa Indonesia, negara dengan populasi muslim terbesar kedua, mendukung langkah mereka di Gaza. Padahal kenyataannya, Israel menolak adanya kemerdekaan Palestina,” jelas Yon.

Yon mengingatkan pemerintah Indonesia untuk berhati-hati dalam berhubungan dengan Amerika Serikat, mengingat Israel masih menolak solusi dua negara yang adil bagi Palestina.

Viralnya baliho ini menjadi peringatan bahwa gambar atau kampanye visual bisa dimanfaatkan sebagai propaganda politik. 

Meski menampilkan Prabowo bersama sejumlah kepala negara, Indonesia menegaskan tidak terlibat dalam dukungan politik terhadap Israel selama Palestina belum merdeka.