Keramba Apung Jadi Simbol Harapan dan Ketahanan Ekonomi di Desa Sekotong
- Moh Helmi/ VIVA Bali
Lombok Barat, VIVA Bali –Wakil Bupati Lombok Barat, Hj. Nurul Adha, melakukan kunjungan kerja ke wilayah pesisir Batu Leong, Kecamatan Sekotong, untuk berdialog langsung dengan para nelayan dan meninjau Keramba Jaring Apung bantuan dari Pemerintah Daerah. Dalam kunjungan tersebut, Wabup didampingi suami tercinta H. Utman Rifqi dan sejumlah kepala OPD terkait, Selasa, 3 Juni 2025.
Dalam suasana hangat dan penuh kekeluargaan, Wabup Nurul Adha mendengarkan secara langsung berbagai keluhan dan harapan dari para nelayan yang menjadi ujung tombak perekonomian lokal. Salah satu keluhan yang mengemuka adalah rendahnya harga jual hasil tangkapan serta kesulitan dalam memasarkan produk budidaya mereka.
"Kami datang untuk mendengar langsung dari bapak-bapak sekalian. Masalah pemasaran ini tidak bisa dibiarkan. Pemerintah akan hadir untuk mencarikan jalan keluar," tegas Wabup di hadapan para nelayan.
Menanggapi hal tersebut, Ummi Nurul Adha, sapaan akrab Wabup, menyampaikan komitmennya untuk segera berkoordinasi dengan dinas terkait guna merumuskan solusi nyata. "Kami akan mengajak dinas perikanan, koperasi, dan pihak-pihak lainnya untuk duduk bersama. Kita cari sistem yang bisa menguntungkan nelayan," ucapnya penuh semangat.
Saat meninjau keramba jaring apung, Wabup menyatakan bahwa fasilitas tersebut masih dalam kondisi baik dan dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh para nelayan. "Alhamdulillah, keramba jaring apung ini masih bisa digunakan. Kami berharap bisa jadi alternatif saat musim tidak bersahabat," jelasnya.
Lebih lanjut, ia juga mendorong agar keberadaan keramba ini dikembangkan tidak hanya untuk budidaya, tapi juga untuk wisata minat khusus seperti memancing dan spearfishing. "Kalau ini bisa jadi destinasi, otomatis ekonomi masyarakat sekitar ikut naik," tambahnya.
Di akhir kunjungannya, Wabup menegaskan kembali komitmen Pemkab Lombok Barat dalam mendukung kesejahteraan nelayan. “Pemerintah tidak akan tinggal diam. Kami akan terus berupaya agar nelayan bisa hidup lebih baik dan sejahtera. Ini bukan janji kosong, tapi tekad kami,” pungkasnya.