Ratusan Mahasiswa Demo di Bandara Bima, Desak Pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa
- Juwair Saddam/ VIVA Bali
Bima, VIVA Bali –Ratusan mahasiswa yang tergabung menggelar aksi unjuk rasa di depan Bandara Sultan Muhammad Salahuddin Bima, Rabu, 28 Mei 2025. Mereka mendesak pemerintah segera mempercepat pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) Provinsi Pulau Sumbawa (PPS).
Aksi unjuk rasa mahasiswa gabungan sejumlah organisasi seperti HMI, IMM, PMII, IMM, KAMMI dan lain-lain itu berlangsung mulai sekitar pukul 09.00 Wita. Mereka memadati ruas jalan dari Kota Bima hingga Bandara Sultan Muhammad Salahuddin di Kecamatan Palibelo Kabupaten Bima. Arus lalu lintas macet total akibat aksi tersebut.
Pada aksi itu, mereka mendesak Presiden Prabowo segera mengesahkan Undang-Undang pembentukan PPS. Presiden Prabowo juga didesak harus segera mencabut Moratorium Daerah Otonomi Baru dan mengesahkan Undang-Undang pembentukan PPS.
Pada aksi itu massa juga mendesak seluruh pemangku kebijakan di NTB mulai dari Gubernur NTB, DPRD Provinsi, hingga seluruh kepala daerah di Pulau Sumbawa untuk mendukung pembentukan PPS.
"Desakan pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa adalah untuk kepentingan rakyat. Pembentukan PPS harus segera disahkan," tegas Koordinator Aksi, Alfiansyah saat menyampaikan orasi.
Pembentukan PPS kata dia, merupakan aspirasi seluruh masyarakat Pulau Sumbawa. Dengan terbentuknya PPS, rakyat semakin mudah akses untuk pelayanan pemerintahan.
"PPS, solusi untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan mengatasi ketimpangan pembangunan di seluruh daerah di Pulau Sumbawa," kata dia.