Ducati Bisa Juara Dunia Konstruktor MotoGP 2025 di Catalunya, ini Skenarionya!

Ducati berpeluang kunci Juara Konstruktor 2025
Sumber :
  • Moto GP

Jakarta, VIVA BaliDucati tinggal selangkah lagi mengunci gelar juara dunia konstruktor MotoGP 2025. 

MotoGP Kehilangan Greget Gara-Gara Marquez Selalu Menang? Begini Jawaban Bos Besar

Catalunya bisa jadi panggung sejarah, tapi ada skenario ketat yang harus dipenuhi.

Grand Prix Catalunya 2025 diprediksi bakal menjadi ajang krusial bagi Ducati untuk menegaskan dominasinya di MotoGP musim ini. 

Marc Marquez Tinggal Selangkah Lagi Jadi Raja MotoGP 2025, Ini Janjinya untuk Musim Depan

Barcelona bisa saja menjadi saksi lahirnya gelar juara dunia konstruktor ketujuh bagi tim asal Borgo Panigale tersebut.

Dilansir dari viva.co.id, Ducati saat ini masih memimpin klasemen konstruktor dengan keunggulan 276 poin atas Aprilia. 

Throwback MotoGP Catalunya 2009, Rossi vs Lorenzo Jadi Duel Klasik Tak Lekang Waktu

Keunggulan yang sangat signifikan itu menempatkan Ducati sebagai kandidat utama untuk mengamankan gelar juara dunia konstruktor MotoGP 2025. 

Menariknya, Ducati sebenarnya hanya membutuhkan tambahan 259 poin dari sisa seri yang ada untuk memastikan gelar. 

Namun ada skenario lebih cepat, jika keunggulan mereka bisa melebar menjadi 284 poin usai Sprint Race di Catalunya, maka Ducati dipastikan sudah bisa merayakan gelar lebih awal. 

Bahkan dalam kondisi ekstrem sekalipun, jika pembalap Aprilia menyapu bersih kemenangan dengan total 37 poin, Ducati cukup meraih 20 poin untuk tetap mengamankan titel. 

Artinya, finis kedua di balapan utama saja sudah cukup bagi Ducati untuk menutup musim dengan status juara konstruktor.

Dominasi Ducati musim ini memang sulit terbantahkan. 

Dari 14 seri yang telah digelar, mereka sukses merebut 12 kemenangan dan menyapu bersih seluruh Sprint Race. 

Konsistensi luar biasa itu tidak lepas dari peran pembalap andalan seperti Francesco Bagnaia, Marc Marquez, dan Alex Marquez yang rutin mengisi podium. 

Keunggulan Ducati juga hadir berkat inovasi teknis pada motor Desmosedici GP25 yang tampil dengan aerodinamika lebih canggih, sistem elektronik yang semakin presisi, serta mesin bertenaga yang stabil di lintasan.

Selain fokus pada titel konstruktor, perhatian MotoGP Catalunya 2025 juga tertuju pada Marc Marquez. 

Juara dunia delapan kali itu berpeluang besar mendekatkan diri pada gelar dunia ketujuhnya di kelas MotoGP. 

Jika berhasil unggul 285 poin dari adiknya, Alex Marquez, setelah Barcelona, maka Marc bisa mengunci gelar pribadi di Grand Prix San Marino.

Syaratnya, ia harus menyapu bersih kemenangan Sprint dan balapan utama di Catalunya, dengan catatan Alex gagal meraih poin.

Jika skenario ini terwujud, Marquez bukan hanya akan semakin mempertegas dirinya sebagai legenda MotoGP, tetapi juga menambah catatan gemilang Ducati sebagai tim yang mampu mengantarkan pembalap ke puncak karier. 

Dengan segala kemungkinan yang ada, pertanyaan besar kini menggantung di udara, akankah Ducati menutup cerita musim ini lebih cepat di Catalunya, atau justru menunda pesta perayaan hingga seri berikutnya?