Tips Foto Makanan Pakai HP Biar Kelihatan Appetizing

Seseorang sedang memotret hidangan
Sumber :
  • https://www.freepik.com/free-photo/person-taking-photo-seafood-dish-with-salmon_44127057.htm

Tips, VIVA Bali – Foto makanan yang bagus bisa bikin orang langsung ngiler dan pengen beli! Tapi siapa bilang harus pakai kamera mahal? Cukup dengan HP doang, kamu bisa bikin foto makanan yang professional dan menggiurkan. Yang penting tahu tekniknya aja. Yuk simak tips lengkapnya!

Cara Ampuh Menghilangkan Bau Tak Sedap di Kulkas

 

Pencahayaan adalah Kunci Utama

Yang paling menentukan kualitas foto makanan adalah pencahayaan. Cahaya alami dari matahari adalah yang terbaik untuk memotret makanan. Hasil foto akan lebih segar dan natural dibanding pakai cahaya buatan yang biasanya bikin foto terlihat datar.

30 Tips untuk Menjadi Lebih Bahagia, Simak Panduan Praktis Bahagia Setiap Hari

Posisikan makanan di dekat jendela tapi jangan sampai terkena sinar matahari langsung. Waktu terbaik untuk foto makanan adalah saat "golden hours" yakni pukul 7-9 pagi dan 4-5 sore. Di waktu ini cahaya matahari terlihat soft dan hangat.

Jangan pernah pakai flash kamera HP! Flash akan bikin pantulan aneh dan warna makanan jadi pudar. Kalau cahaya kurang, pakai styrofoam putih atau kertas putih sebagai reflektor untuk memantulkan cahaya ke makanan secara tidak langsung.

Angle yang Tepat Bikin Beda Banget

Cara Ampuh Mengolah Daging Kambing agar Tidak Bau Prengus

Pemilihan sudut pengambilan foto sangat penting buat hasil yang menarik. Ada beberapa angle yang bisa dicoba:

Top View (90 derajat) - Foto dari atas cocok banget untuk makanan berkuah atau yang ada topping menarik. Angle ini juga bagus kalau mau foto beberapa makanan sekaligus.

45 Derajat - Angle paling populer karena bisa memperlihatkan detail atas dan samping makanan. Cocok untuk makanan bertoping seperti kue, donat, atau dimsum.

Eye Level - Sejajar dengan tinggi makanan, bagus untuk memperlihatkan lapisan atau tinggi makanan seperti burger atau kue bertingkat.

Jangan takut bereksperimen dengan berbagai angle. Coba dari kiri, kanan, atau sedikit miring untuk hasil yang lebih dinamis.

Plating dan Styling yang Menggoda

Cara menata makanan di piring sangat mempengaruhi hasil foto. Pilih piring yang kontras dengan warna makanan supaya makanan jadi lebih menonjol. Piring putih polos biasanya paling aman untuk berbagai jenis makanan.

Jangan isi piring terlalu penuh! Dalam food photography, porsi yang tidak terlalu penuh justru terlihat lebih menarik. Sisakan ruang kosong atau negative space di sekitar makanan.

Tambahkan garnish atau hiasan yang relevan seperti:

Saus yang disiram cantik

Potongan daun bawang atau peterseli

Irisan buah segar

Taburan biji wijen atau nuts

Pastikan piring dan area sekitarnya bersih. Kalau ada yang menetes, langsung bersihkan pakai tisu.

Setting Kamera HP yang Optimal

Manfaatkan fitur manual di HP kalau ada. Matikan flash dan atur pencahayaan sampai pas. Gunakan mode HDR untuk hasil yang lebih seimbang antara area terang dan gelap.

Aktifkan grid atau garis bantu di kamera untuk membantu komposisi foto. Ikuti rule of thirds dengan menempatkan objek utama di titik perpotongan garis.

Hindari zoom digital karena akan bikin foto jadi pecah dan buram. Lebih baik dekatkan HP secara manual ke makanan. Kalau HP punya lensa macro, manfaatkan untuk foto detail tekstur makanan.

Komposisi dan Props yang Mendukung

Gunakan props yang mendukung tapi jangan sampai mengalihkan perhatian dari makanan utama. Beberapa props yang bisa dicoba:

Sendok atau garpu kayu

Serbet atau napkin cantik

Bunga kecil atau daun

Gelas berisi minuman

Bahan mentah seperti sayuran segar

Jumlah ganjil biasanya lebih menarik secara visual. Tiga muffin lebih bagus dari empat, lima nastar lebih menarik dari enam.

Perhatikan background! Hindari latar belakang yang terlalu ramai atau berwarna-warni. Background polos atau bertekstur halus biasanya lebih bagus.

Post-Processing yang Bikin Sempurna

Setelah foto jadi, jangan lupa edit supaya hasilnya lebih maksimal. Tapi ingat, editing yang berlebihan malah bikin foto terlihat tidak natural.

Yang perlu diedit:

Brightness dan contrast untuk hasil yang lebih cerah

Saturation untuk warna yang lebih hidup

Shadow dan highlight untuk detail yang seimbang

Crop untuk komposisi yang lebih baik

Pakai aplikasi editing gratis seperti Snapseed, VSCO, atau Lightroom mobile. Kalau mau praktis, manfaatkan filter Instagram yang sesuai dengan tone makanan.

Timing adalah Segalanya

Foto makanan saat masih fresh dan panas! Warna akan lebih kuat dan appetizing dibanding makanan yang sudah dingin. Kalau ada uap atau asap, jangan dilewatkan karena bisa bikin foto lebih hidup.

Untuk makanan yang mudah meleleh seperti es krim, siapkan setup dulu baru ambil makanannya. Foto dengan cepat sebelum bentuknya berubah.

Sekarang kamu udah tahu rahasianya! Dengan tips ini, foto makanan pakai HP biasa aja bisa terlihat professional dan bikin orang langsung pengen nyoba. Selamat mencoba!