Sayur dan Buah Awet Meski Tanpa Kulkas? Ini Tipsnya!

Ketahui cara menyimpan bahan makanan segar tanpa lemari es
Sumber :
  • https://www.thegardener.co.za/grow-to-eat/vegetables/the-importance-of-vegetables-in-our-diet/

Lifestyle, VIVA Bali – Tidak semua orang memiliki lemari pendingin di rumah. Namun, bukan berarti menyimpan sayur dan buah segar menjadi hal yang sulit. Beberapa metode tradisional dan alami terbukti mampu memperpanjang usia simpan produk segar tanpa bantuan teknologi modern.

Berikut beberapa cara menyimpan sayur dan buah agar tetap segar meski tanpa kulkas:

 

1. Simpan di Tempat Sejuk dan Tidak Terpapar Matahari Langsung

Sebagian besar buah dan sayur seperti kentang, wortel, apel, dan jeruk dapat bertahan lebih lama jika disimpan di tempat teduh dan sejuk, seperti rak dapur yang tidak terkena cahaya matahari langsung. Hindari area yang lembap karena dapat mempercepat pembusukan.

 

2. Gunakan Pasir Kering untuk Umbi dan Akar

Sayuran jenis umbi seperti kentang, bawang, dan wortel bisa disimpan dalam wadah berisi pasir kering. Pasir membantu menjaga kelembapan dan menghambat pertumbuhan jamur. Metode ini sering digunakan di pedesaan dan terbukti efektif mempertahankan kesegaran sayur.

 

3. Bungkus Daun-Daunan dengan Kain Basah

Sayuran berdaun seperti bayam, kangkung, dan daun kemangi sebaiknya dibungkus dengan kain bersih yang dibasahi. Cara ini menjaga kelembapan tanpa membuat sayuran terlalu basah, yang bisa mempercepat pembusukan.

 

4. Gantung Cabai dan Bawang dalam Jaring atau Tali

Cabai, bawang merah, dan bawang putih bisa digantung di tempat yang memiliki sirkulasi udara baik. Menggantung bahan ini mencegah penumpukan dan menjaga agar tetap kering sehingga tidak cepat busuk.

 

5. Simpan Pisang dan Pepaya Terpisah dari Buah Lain

Pisang dan pepaya menghasilkan gas etilen yang dapat mempercepat pematangan buah-buahan lain. Untuk memperlambat proses pematangan, simpan kedua buah ini secara terpisah dari yang lain.

 

6. Gunakan Stoples Tanah Liat atau Tempayan

Di beberapa daerah, penyimpanan sayur dan buah dilakukan menggunakan kendi atau tempayan dari tanah liat karena bahan ini mampu menjaga suhu tetap sejuk secara alami. Ini merupakan metode penyimpanan tradisional yang masih relevan hingga kini.

 

Dengan menerapkan beberapa cara di atas, sayur dan buah tetap bisa bertahan lebih lama tanpa harus mengandalkan lemari pendingin. Metode alami ini tidak hanya efisien, tapi juga lebih ramah lingkungan.