Berapa Lama Sayuran Bertahan di Kulkas? Ini Panduan Lengkap agar Nutrisi Tetap Maksimal!

Sayuran segar di pasar tradisional
Sumber :
  • https://unsplash.com/photos/vegetables-and-fruits-s285sDw5Ikc

Lifestyle, VIVA Bali – Punya kebiasaan stok sayuran di kulkas buat seminggu ke depan? Hati-hati, bunda! Ternyata nggak semua sayuran bisa tahan lama di kulkas. Bahkan beberapa jenis sayuran bisa kehilangan nutrisi penting kalau disimpan terlalu lama.

Banyak yang berpikir kalau sayuran disimpan di kulkas pasti aman dan nutrisinya tetap terjaga. Padahal, setiap jenis sayuran punya masa simpan yang berbeda-beda. Ada yang cuma bertahan 3 hari, ada juga yang bisa seminggu. Yang lebih penting lagi, cara penyimpanan yang salah bisa bikin kandungan vitamin dan mineralnya hilang sia-sia!

Kenapa Masa Simpan Sayuran Penting?

Sayuran segar adalah sumber vitamin, mineral, dan antioksidan yang sangat dibutuhkan tubuh. Tapi tahukah bunda, semakin lama sayuran disimpan, semakin banyak nutrisi yang hilang? Belum lagi kalau cara penyimpanannya salah, bisa-bisa malah jadi sarang bakteri.

Setiap jenis sayuran memiliki karakteristik yang beragam sehingga daya tahannya pun berbeda. Umur simpan mentimun tentu berbeda dengan selada, bawang putih berbeda dengan jahe, terung berbeda dengan paprika. Makanya penting banget buat bunda tahu berapa lama masing-masing sayuran bisa bertahan di kulkas.

Panduan Masa Simpan Sayuran Berdaun

Sayuran Berdaun Tipis (3 Hari)

Sayur berdaun yang lebih tipis seperti bayam dan kangkung bisa tahan hingga 3 hari di dalam kulkas. Caranya, cuci dengan air mengalir, bungkus atau simpan dalam kotak plastik, lalu letakkan pada rak sayuran.

Khusus untuk bayam, ada trik khusus! Bayam yang disimpan dengan metode dibungkus kertas dan dimasukkan kantong plastik bisa bertahan selama sekitar tujuh hari dengan kondisi yang masih segar.