Eksplorasi Hutan Suci Sangeh Warisan Budaya dan Surga Satwa Bali
- https://www.hoteles.com/go/indonesia/sangeh-monkey-forest
Wisata, VIVA Bali – Pulau Bali memang tak pernah kekurangan tempat menakjubkan yang menyatukan keindahan alam dengan kearifan lokal. Salah satunya adalah Sangeh Monkey Forest, sebuah kawasan hutan yang menyimpan cerita, kesakralan, dan kelestarian yang terus dijaga masyarakatnya.
Terletak di Desa Sangeh, Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung, objek wisata ini bisa dijangkau sekitar 45–50 menit dari Kota Denpasar. Sangeh Monkey Forest berada di jalur Denpasar–Petang dan telah menjadi destinasi andalan yang dikelilingi suasana sejuk khas pegunungan.
Sejarah hutan pala ini bermula sejak abad ke-17, ketika Raja Mengwi Tjokorde Sakti Blambangan mendirikan Pura Bukit Sari di tengah hutan. Sejak itu, kawasan ini dianggap suci dan dilindungi, tidak hanya karena nilai religiusnya tetapi juga karena peran pentingnya dalam konservasi.
Kawasan hutan seluas hampir 14 hektare ini ditumbuhi sekitar 400 pohon pala berumur ratusan tahun yang menjulang tinggi. Udara sejuk dengan suhu rata-rata 23–25 derajat Celcius membuat kawasan ini menjadi paru-paru alami sekaligus daerah resapan air.
Tak hanya flora, Sangeh juga menjadi rumah bagi sekitar 600 kera ekor panjang yang hidup bebas dalam kelompok besar. Kera-kera ini diberi makan secara rutin oleh warga setempat agar tetap jinak dan tidak mengganggu wisatawan.
Menariknya, warga setempat menyebut kera-kera ini sebagai jero gede dan menganggap mereka sebagai bagian dari komunitas. Dengan sistem pengelolaan yang menggabungkan awig-awig, dana desa, dan kesadaran kolektif, ekowisata ini menjadi contoh harmoni antara manusia dan alam.
Sangeh Monkey Forest bukan hanya tempat wisata biasa, tetapi juga cerminan dari upaya pelestarian yang berjalan beriringan dengan budaya dan spiritualitas. Datang ke sini berarti merasakan sisi lain Bali yang lebih hening, sakral, dan penuh makna.