Ketua PMI Lobar Haris Karnaen Bertekad Kembalikan Fungsi Relawan
- Ramli/Viva Bali
"Tapi setelah ini, yang utama adalah bersinergi demi satu tujuan: kemanusiaan. Mari kita melangkah bersama, bukan hanya dengan langkah kaki, tetapi dengan langkah hati," tegas Haris.
Untuk itu, Haris mengajak seluruh relawan memperkuat misi, tekad, untuk satu kemajuan PMI Lombok Barat. "Mari kita bekerja, bukan untuk populer, tetapi untuk bermanfaat. Bukan untuk dilihat, tetapi untuk dirasakan," ujarnya.
Sekretaris PMI NTB Lalu Dody Setiawan menjelaskan Muskab PMI Lombok Barat ini telah dilakukan secara resmi sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga.
"Kegiatan Muskab ini inline semua dengan UU nomor 1 tahun 2018 sampai dengan tata tertib di Muskab ini. Tidak ada yang melanggar," kata Dody.
Menurut Dody dari 7 bakal calon yang mengambil formulir lima calon ketua antara lain: Hasan Basri, Samsyul Arifin, Fatur Rahman, Agus Sastrawan dan H. L Sadri tidak bisa dipilih karena tidak mengembalikan formulir pendaftaran pada rapat pleno ketiga.
Dari hasil pemilihan anggota DPRD dari Dapil III Lombok Barat Haris Karnaen terpilih menjadi Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) periode 2025-2030 dengan mendapat 9 suara dari total 13 suara pada Musyawarah Kabupaten (Muskab) PMI Lombok Barat, Kamis malam (22/5/2025).
"Pak Haris dapan 9 suara dan pak Lalu Winengan dapat 4 suara berdasarkan hasil pemungutan," urainya.