Rektor UIN Mataram Klarifikasi Terkait Dugaan Kasus Tindak Asusila yang Melibatkan Oknum Dosen

Rektor UIN (Batik Hitam) Berikan Klarifikasi dugaan Kasus Asusila
Sumber :
  • Ramli Ahmad/ VIVA Bali

Mataram, VIVA Bali –Rektor Universitas Islam Negri (UIN) Mataram, Prof. Masnun, memberikan klarifikasi terkait laporan dugaan tindak asusila yang melibatkan seorang oknum dosen berinisial W. Dosen tersebut diduga melakukan pelecehan seksual terhadap seorang mahasiswa yang merupakan mudabbir di Ma’had UIN Mataram

Wisata Pantai Ampenan, Destinasi Wisata Alam Kaya Peninggalan Sejarah

Laporan tentang dugaan tindakan tersebut baru diterima pihak rektorat setelah adanya pengaduan yang diajukan ke Polda Nusa Tenggara Barat (NTB). Prof.

"Ya saya baru dapat informasi tadi malam bahwa ada laporan kasus dugaan pelecehan seksual terhadap mahasiswa oleh oknum dosen berinisial W yang statusnya pegawai PPPK," ujar Prof Masnun pada Bali.viva.co.id. 

Ratusan Gaji Petugas Kebersihan Tersendat, Ini Penjelasan KDLH Tabanan

Sebagai langkah awal, Prof. Masnun menyatakan pihaknya telah menghentikan sementara segala aktivitas dosen yang terlibat, juga langsung berkoordinasi dengan UIN Care, suatu lembaga di internal UIN yang bertugas menangani masalah-masalah serupa.

"Kita sudah meminta kepada UIN Care untuk menginvestigasi, hingga memberikan perlindungan dan pendampingan kepada korban," jelasnya saat memberikan penjelasan di ruang kerjanya. 

Kopi Buleleng Terancam ‘Ampas’, Brida Gaet Akademisi Selamatkan Petani

Dalam penanganan kasus ini, Rektor UIN Mataram menegaskan komitmennya untuk menyerahkan sepenuhnya kepada Aparat Penegak Hukum (APH) untuk mengusut tuntas permasalahan pelecehan yang terjadi.

"Kami tidak akan menutupi persoalan ini; silakan diusut seterang-terangnya. Kami juga meminta apabila ada korban lain untuk tidak sungkan melaporkan diri kepada UIN Care," tegasnya.

Halaman Selanjutnya
img_title