Kementerian ESDM Gelar Pertemuan dengan SPBU Swasta, Imbas BBM Impor Tak Kunjung Dibeli
- https://www.antaranews.com/berita/5151121/kementerian-esdm-memanggil-spbu-swasta-soal-bbm-impor-belum-dibeli
Jakarta, VIVA Bali – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memanggil pengelola stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) swasta untuk membicarakan soal pembelian base fuel dari impor BBM yang disalurkan melalui Pertamina.
Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian ESDM, Laode Sulaeman mengatakan bahwa pertemuan dijadwalkan berlangsung di Kantor Ditjen Migas, sekira pukul 15.30 Wib. Jumat 3 Oktober 2025.
"Di Kantor Migas, jadi mungkin kita tunggu saja nanti sore ya. Info yang lebih pasti lagi mengenai kesepakatan yang ada," kata Laode Sulaeman saat ditemui di Kementerian ESDM, Jakarta, dilansir dari antaranews.com.
Kemudian, Laode Sulaeman menambahkan jika rapat tersebut akan mempertemukan pemerintah dengan para pengusaha SPBU swasta untuk membahas negosiasi terkait rencana kerja sama pembelian bahan bakar.
"Ini kesepakatan tersebut saya akan dapatkan secara lengkap pada saat rapat nanti sore pukul 15.30 WIB," ujar Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian ESDM.
Diketahui, sebelumnya Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyampaikan bahwa sejumlah SPBU swasta seperti Shell, Vivo, British Petroleum (BP), dan Exxon Mobil telah menyatakan setuju membeli tambahan pasokan BBM impor melalui Pertamina.
Langkah itu ditempuh untuk mengatasi kelangkaan pasokan BBM yang dialami beberapa SPBU swasta, khususnya Shell dan BP, sejak Agustus 2025.