Pemerintah dan Masyarakat Gotong Royong Pulihkan Jembrana Pasca Banjir
- Dok Humas Jembrana/ VIVA Bali
Jembrana, VIVA Bali –Pemerintah Kabupaten Jembrana terus mengintensifkan kegiatan gotong royong pasca banjir dengan melibatkan masyarakat dan perangkat daerah. Fokus utama gotong royong saat ini adalah pembersihan saluran air dan aliran sungai yang mengalami penyumbatan akibat sampah, lumpur serta material banjir.
Langkah ini dilakukan sesuai instruksi Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan, yang menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam percepatan pemulihan pasca banjir. Sasarannya adalah daerah terdampak banjir terutama pembersihan saluran air dan aliran sungai. Normalisasi ini diharapkan dapat mengembalikan fungsi saluran, sekaligus mencegah potensi banjir susulan.
"Saya instruksikan seluruh jajaran perangkat daerah turun langsung bersama masyarakat. Pembersihan saluran air dan sungai menjadi prioritas agar aktivitas warga kembali normal dan risiko banjir bisa ditekan,” jelasnya dalam rilis Humas Jembrana yang diterima Bali.viva.co.id.
Kegiatan gotong royong yang digelar di berbagai titik melibatkan kerjasama erat antara warga, perangkat daerah, serta TNI/Polri. Mereka bahu membahu mengangkat tumpukan sedimen, sampah, serta memperlancar aliran air di sungai dan selokan.
“Gotong royong adalah kekuatan nyata masyarakat Jembrana dalam menghadapi bencana,”imbuh Bupati Kembang, Senin 22 September 2025.
Selain fokus pada pembersihan, sebelumnya Pemkab Jembrana telah menyalurkan bantuan kepada ribuan masyarakat terdampak banjir. Upaya komprehensif ini diharapkan mampu mempercepat pemulihan serta memperkuat kesiapsiagaan masyarakat menghadapi musim penghujan.