Seorang Remaja Alami Kram dan Hipotermia Saat Mendaki Gunung Batukaru di Tabanan
- Dok. Humas Basarnas Denpasar/ VIVA Bali
Tabanan, VIVA Bali –Seorang remaja nyaris celaka saat mendaki Gunung Batukaru di Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan.
Raysa, remaja usia 18 tahun mengalami kram kaki saat berada di pos 3 dengan ketinggian 1.920 meter di atas permukaan laut (mdpl).
Kondisi cuaca hujan deras disertai angin kencang dan udara yang dingin membuat Raysa tak mampu melanjutkan perjalanan, dan terancam mengalami kedinginan atau hipotermia.
Beruntung dua rekan Raysa langsung turun untuk meminta bantuan, sementara dua lainnya menjaga Raysa sambil menunggu pertolongan datang.
“Sejumlah petugas langsung berangkat menuju TKP, saat mendapat laporan ada pendaki yang mengalami kram kaki,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Denpasar, I Nyoman Sidakarya dalam rilis yang diterima Bali.viva.co.id, Selasa, 9 September 2025.
Situasi jalur pendakian yang licin karena usai diguyur hujan, membuat petugas harus ekstra hati-hati.
Tim penyelamat juga berkoordinasi dengan pecalang setempat yang telah lebih dulu mendaki untuk menolong korban.