Anies Baswedan Ikut Salatkan Affan Kurniawan, Detik-detik Menenangkan Ibunda Ojol Viral
- https://x.com/shytmysweetiess/status/1961288985743122518?t=_Wn-N7ehYn58qacj5e7Zhg&s=19
Jakarta, VIVA Bali –Anies Baswedan hadir di rumah duka, ikut salatkan Affan Kurniawan, pengemudi ojol yang tewas tragis. Momen menenangkan ibunda almarhum bikin netizen haru dan viral di media sosial.
Suasana haru menyelimuti rumah duka Affan Kurniawan, pengemudi ojek online berusia 21 tahun yang tewas tragis dilindas kendaraan taktis Baracuda Polri.
Jenazah Affan telah disalatkan dan dimakamkan di Masjid Jami Al-Falaah, Menteng, Jakarta Pusat, tak jauh dari rumah kontrakannya.
Yang membuat momen ini viral adalah kehadiran Gubernur Jakarta periode 2017-2022, Anies Baswedan, yang ikut menyalatkan almarhum.
Dalam barisan makmum, Anies terlihat khusyuk, dan sebelum salat dimulai, ia membacakan doa untuk Affan.
“Kita yang hadir di sini merasakan beratnya orang tua, keluarga, bahwa anak yang menjadi salah satu tiang penopang kebahagiaan keluarga, wafat mendahului tanpa pernah diduga sebelumnya,” ujar Anies dengan suara yang menahan haru, seperti yang dilihat bali.viva.co.id di akun live tiktok Anies Baswedan.
Anies mengatakan bahwa Affan merupakan anak yang bertanggung jawab dan memilih ikut menanggung beban keluarga yang tidak ringan, serta meyakini bahwa semua itu akan dicatat sebagai amal saleh.
Sebelum menyalatkan, Anies terlihat datang dan langsung menyalami orang tua korban.
Ibunda Affan, Erlina, langsung histeris sambil menangis tersedu-sedu.
“Pak, anak saya udah nggak ada, Pak,” teriak Erlin. Jumat, 29 Agustus 2025.
Dengan lembut, Anies menenangkan sang ibu, membacakan doa dan memberi kata-kata penyemangat sambil memegang tangan Erlina.
Mantan Capres 2024 ini mengingatkan kemuliaan bagi yang meninggal dunia di hari Jumat bagi umat Islam.
“Syahid, insyaAllah jannah. Berat ini pasti berat, mengatakannya itu gampang sekali, yang sabar,” ucap Anies sambil menguatkan keluarga.
Momen ini kemudian terekam dan viral di media sosial, termasuk di akun TikTok @inzagisyptr.
Sebelum berangkat ke rumah duka, Anies juga sempat mencuitkan ucapan duka di media sosialnya, @aniesbaswedan.
“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Kita amat terpukul dan geram atas wafatnya Affan Kurniawan, pengemudi ojol yang meninggal tragis saat menyuarakan hak. Hidup muda penuh harapan terenggut dalam perjuangan keadilan,” cuit Anies.
Anies menekankan bahwa hidup muda penuh harapan telah terenggut dalam perjuangan keadilan, dan kepada keluarga almarhum, doa dan dukungan disampaikan, meski tidak ada yang bisa menghapus luka kehilangan putra tercinta.
Tak hanya itu, Anies juga menyoroti bahwa Affan wafat ketika berkumpul bersama ribuan rakyat untuk menegakkan hak konstitusional mereka, dan dukungan bagi mereka yang menuntut keadilan pun terus disalurkan.
Dalam cuitannya, Anies juga menekankan pentingnya investigasi transparan dan penegakan hukum yang tegas.
Anies menegaskan, penyampaian aspirasi harus tetap bisa dilakukan tanpa rasa takut, tetapi rakyat tak bisa diminta menyuarakan pendapat damai jika wakil rakyat dan penyelenggara negara bertindak semena-mena.
Di akhir pesannya, Anies menegaskan dengan penuh harap, agar tidak ada lagi nyawa yang melayang saat menyampaikan aspirasi.
Karenanya, keadilan harus hadir sekarang, untuk Affan, keluarganya, dan masa depan demokrasi Indonesia.