Energi Baru Musik Emo Hadir di Album Nevach “Pelipur Lara Nestapa”
- Dok. Nevach Band / VIVA Bali
Denpasar, VIVA Bali –Nevach, band emo asal Bali, meluncurkan album perdananya yang bertajuk "Pelipur Lara Nestapa". Band yang terbentuk pada tahun 2023 ini beranggotakan Kevin Diaz (vokal), Agraless (gitar), Aris Tetsuya (bass), Abe (keyboard), Teguh Adi Putra (gitar), dan Dgus (drum).
"Judul ini kami pilih karena mewakili perjalanan rasa yang penuh luka, kehilangan, dan pencarian harapan. Pelipur berarti penghiburan, Lara adalah luka, dan Nestapa adalah penderitaan terdalam," ujar Aris Tetsuya.
Aris menambahkan bahwa tiga kata "Pelipur Lara Nestapa" menggambarkan bagaimana hidup sering kali membawa kita pada titik gelap, tetapi selalu ada ruang untuk menemukan cahaya.
Semua lagu dalam album perdana Nevach Band ini lahir dari pengalaman pribadi. "Kami menuangkan cerita-cerita yang pernah kami alami ke dalam musik dan lirik, lalu merangkainya menjadi sebuah perjalanan perasaan. Setiap track dibuat dengan hati supaya pendengar bisa merasakan kejujuran emosi di dalamnya," kata Aris.
Lebih lanjut, Aris menceritakan bahwa tantangan terbesar saat membuat album ini adalah menemukan suasana yang tepat di setiap lagu. "Setiap track membawa emosi yang berbeda, dan kami harus sangat teliti agar pesan yang ingin disampaikan benar-benar sampai. Revisi demi revisi kami jalani, tapi justru dari situ lahir karya yang lebih jujur," ujarnya.
Dalam membuat lagu-lagunya, Nevach Band selalu berusaha jujur. Lagu-lagu dalam album ini bukan hanya bercerita tentang luka atau kesedihan, tetapi juga perjalanan menerima, merelakan, dan akhirnya bangkit kembali. Bukan sekadar menyoroti sisi gelap, tetapi juga menunjukkan bahwa ada cahaya di balik itu semua.
Lagu yang paling personal adalah Lara Nestapa dan Pelipur Lara. Dua lagu ini sangat mewakili perjalanan emosional Nevach Band, sehingga band emo ini memilihnya untuk divisualkan dalam bentuk video musik.