BNNK Banyuwangi Datangi Rumah Korban Penyekapan di Desa Watukebo, ini Temuannya
- Istimewa
Banyuwangi, VIVA Bali –Peristiwa penangkapan yang disertai dengan penyekapan oleh 8 orang tidak dikenal yang mengaku anggota polisi terus bergulir. Anggota Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Banyuwangi mendatangi 3 orang warga Desa Watukebo yang menjadi korban penangkapan dan penyekapan selama lebih dari 24 jam dengan tuduhan penyalahgunaan narkoba jenis sabu.
Kedatangan 3 orang anggota BNNK Banyuwangi tersebut diterima langsung oleh korban penangkapan dan penyekapan, AA dan A alias R. Selasa, 15 Juli 2025.
Ketiga mendatangi korban di Desa Watukebo, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur guna mengumpulkan bukti dan keterangan terkait dugaan adanya keterlibatan anggota BNN dalam tindak penangkapan dan penyekapan yang dilakukan oleh 8 orang yang tidak dikenal.
“Tidak ada (yang mengaku sebagai anggota BNN) tapi hanya bilang anggota polisi,” ujar AA saat dimintai keterangan anggota BNNK Banyuwangi.
Dalam pengumpulan data tersebut, AA bersama A alias R bercerita dengan gamblang kronologis dari peristiwa yang dialaminya.
“Mereka menuduh kami menyimpan sabu seberat 1 kilogram tapi saat digeledah kurang lebih 10 menit, mereka tidak bisa menemukan barang bukti,” tutur AA bersama A alias R.
Usai mengumpulkan data dan keterangan pada korban, 3 orang anggota BNNK Banyuwangi langsung meninggalkan rumah korban.