Jorge Martin Diisukan Ingin Hengkang dari Aprilia
- https://x.com/AlessioPiana130/status/1925480643636383792/photo/1
Lifestyle, VIVA Bali – Hubungan Jorge Martín dan timnya, Aprilia Racing, sepertinya sedang tidak baik-baik saja. Martin berniat meninggalkan Aprilia pada akhir musim ini.
Hal ini berdasarkan klausul yang membebaskannya pada tahun 2026 jika ia tidak termasuk pembalap teratas di klasemen setelah Grand Prix Prancis.
Perjanjian yang ditandatangani oleh Aprilia dan Martin tidak memiliki efek mengikat untuk musim kedua.
Perwakilan Martin menyertakan klausul yang memberinya kebebasan penuh untuk menerima tawaran dari tim lain jika ia tidak termasuk dalam penantang gelar setelah GP Prancis pada 11 Mei 2025 lalu.
Cedera yang menimpa Martin membuatnya tidak dapat mengikuti balapan musim ini.
Kondisi ini membuat pembalap Spanyol itu tidak memperoleh satu poin pun hingga saat ini dan menempatkannya di dasar klasemen.
Tentu saja, kabar Martin yang berniat mencari tim baru ini mengejutkan pimpinan perusahaan yang berkantor pusat di Noale, Italia tersebut.
Bahkan kabarnya, tim Aprilia sedang mempertimbangkan tindakan hukum atas pelanggaran kontrak jika Martin pergi.
Namun, demi menghormati Aprilia, Martin dilaporkan bersedia memperpanjang masa evaluasi hingga GP San Marino pada 12-14 September 2025 mendatang.
Aprilia Racing Buka Suara
Melalui rilis resmi, Aprilia Racing menegaskan, kontrak antara Aprilia Racing dan Jorge Martín masih berlaku dan efektif.
Oleh karena itu, kontrak tersebut harus dihormati oleh kedua belah pihak hingga berakhirnya kontrak yaitu hingga akhir tahun 2026.
Kemudian, Aprilia Racing juga menegaskan pihaknya tetap menghormati kontrak tersebut secara penuh.
Aprilia Racing membantah kabar yang menyebutkan antara negosiasi yang baru antara kedua belah pihak untuk mengubah durasi kontrak.
Sejauh ini, durasi kontrak masih sama seperti kesepakatan sebelumnya.
Selain itu, Aprilia Racing juga meminta tim lain untuk tidak memberikan penawaran apa pun kepada pembalap yang masih terikat kontrak.
“Perilaku seperti itu, bagaimanapun juga, tidak sah,” tulis Aprilia melalui rilis.
Seluruh tim, tegas Aprilia, akan terus mendukung Jorge selama proses pemulihannya dan berharap Jorge kembali bisa balapan.