5 Kebiasaan Buruk yang Bisa Merusak Peralatan Listrik di Rumah
- https://www.powertec.ca/blog/4-electrical-problems-homeowners-should-avoid/
Viva Bali – Peralatan listrik telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Mulai dari kulkas, televisi, mesin cuci, hingga perangkat elektronik kecil seperti charger dan rice cooker, semuanya memudahkan aktivitas rumah tangga. Namun, tanpa disadari, kebiasaan kecil yang salah bisa berdampak besar dan menyebabkan peralatan listrik rusak.
Masalah seperti korsleting listrik rumah atau penurunan daya tahan alat elektronik sering kali bukan karena kualitas produknya, melainkan karena kesalahan penggunaan listrik yang berulang. Disini kita akan membahas berbagai kebiasaan buruk listrik yang sering dilakukan di rumah dan bagaimana cara mencegah kerusakan pada peralatan agar lebih awet dan aman.
1. Terlalu Banyak Alat di Satu Stop Kontak
Kesalahan Terlalu Banyak Peralatan Listrik di Stop Kontak
- https://mybroadband.co.za/forum/threads/dont-use-too-many-adaptors-in-sa-plugs.1105647/
Salah satu kebiasaan yang paling sering dilakukan adalah mencolokkan terlalu banyak alat elektronik ke satu sumber listrik atau terminal. Ini bisa menyebabkan beban berlebih yang memicu panas berlebihan dan berpotensi menyebabkan korsleting. Meski terlihat praktis, penggunaan stop kontak berganda tanpa perhitungan bisa merusak peralatan listrik dalam jangka panjang.
Penggunaan peralatan listrik seperti ini juga dapat membuat instalasi rumah cepat aus. Jika ingin menghubungkan beberapa perangkat sekaligus, pastikan menggunakan terminal berkualitas dan sesuai standar keamanan.
2. Membiarkan Kabel Kusut dan Terjepit
Kabel Kusut dan Terjepit Dapat Merusak Alat
- https://www.boston.com/real-estate/real-estate-news/2020/01/23/tame-tangle-cords/
Kabel listrik yang kusut, tertindih furnitur, atau tergulung rapat saat tersambung ke listrik bisa mengganggu aliran arus. Dalam jangka panjang, hal ini bisa merusak kabel, menurunkan efisiensi energi, hingga memicu panas berlebih.
Perawatan peralatan listrik tidak hanya pada unit utamanya, tetapi juga termasuk kabel dan colokan. Pastikan kabel dalam kondisi baik, tidak tertekuk ekstrem, dan tidak digunakan saat masih tergulung rapat.
3. Mencabut Colokan dengan Menarik Kabel
Kesalahan Mencabut Kabel Colokan
- https://www.vecteezy.com/photo/5617325-plug-from-electricity-held-oblique-in-one-hand-save-electricity-left-view-with-gray
Kebiasaan mencabut steker dengan cara menarik kabel dan bukan kepala colokannya bisa merusak sambungan internal. Lama-kelamaan, sambungan ini bisa longgar dan menyebabkan percikan api saat digunakan. Selain berbahaya, ini juga membuat peralatan listrik rusak lebih cepat.
Biasakan mencabut dengan cara yang benar agar perangkat lebih awet dan menghindari risiko kelistrikan yang tidak perlu.
4. Menyalakan Alat Listrik Saat Tegangan Tidak Stabil
Pengecekan Fluktuasi Tegangan Listrik di Rumah
- https://showmethegreen.ca/home/how-to-protect-home-appliances-from-voltage-fluctuation/
Di beberapa wilayah, tegangan listrik bisa berubah-ubah, apalagi saat pemakaian listrik sedang tinggi. Jika Anda menyalakan peralatan listrik besar saat tegangan tidak stabil, risikonya adalah kerusakan permanen pada komponen dalam.
Untuk menghindarinya, gunakan stabilizer atau voltage protector, terutama untuk perangkat seperti AC, kulkas, dan komputer. Ini bagian penting dari strategi perawatan peralatan listrik di rumah.
5. Tidak Mematikan Peralatan Setelah Digunakan
Tidak Mematikan Peralatan Listrik Yang Tidak Digunakan
- https://www.obrien.com.au/members/electrical-castle-hill/articles/5-ways-that-you-can-improve-your-electrical-safety-at-home/
Membiarkan alat tetap menyala meski tidak digunakan adalah kebiasaan buruk yang cukup umum. Selain menyebabkan pemborosan listrik, ini juga memperpendek usia perangkat. Misalnya, TV atau komputer yang dibiarkan menyala semalaman dapat mengalami penurunan kinerja.
Biasakan untuk mematikan dan mencabut alat listrik saat tidak digunakan. Selain hemat energi, ini juga bisa memperpanjang umur pakai perangkat.
