Cokelat Bali Ini 100% Nabati, Cocok Buat Vegetarian
- https://sita.badungkab.go.id/industri/jungle-gold-surga-cokelat-di-badung-bali-untuk-pecinta-cokelat-sejati
Lifestyle, VIVA Bali – Tanpa susu, tanpa telur, tapi tetap lezat dan meleleh di mulut! Cokelat Bali ini 100% nabati, cocok buat kamu yang vegetarian tapi tetap ingin ngemil manis tanpa rasa bersalah.
Bali tak hanya menyajikan pantai, pura, dan sunset yang memesona. Pulau Dewata juga punya oleh-oleh istimewa yang mulai naik daun di kalangan wisatawan pencinta gaya hidup sehat yaitu cokelat nabati dari Junglegold.
Bukan sembarang cokelat, produk satu ini mengusung klaim yang bikin penasaran, 100% nabati, tanpa susu sapi, tanpa bahan hewani, dan sepenuhnya cocok untuk para vegetarian, bahkan vegan.
Nggak heran kalau nama Junglegold makin sering disebut-sebut di antara deretan merek cokelat asal Bali yang tengah naik daun.
Junglegold bukan cuma soal rasa, tapi juga soal filosofi hidup. Tak seperti cokelat komersial yang menggunakan campuran susu sapi dan gula rafinasi, Junglegold memilih jalur berbeda.
Mereka mengganti susu dengan santan kelapa, dan menggunakan gula dari nektar bunga kelapa yang dikristalkan secara alami tanpa bahan tambahan.
Gula kelapa ini diklaim memiliki indeks glikemik rendah, mengandung mineral alami, dan tentu saja lebih ramah bagi tubuh. Plus, seluruh prosesnya melibatkan petani lokal di sekitar Carangsari, Badung, sebuah wilayah subur di kaki perbukitan Bali.
Sejak 2014, Junglegold aktif mendampingi petani gula kelapa agar bisa menghasilkan kualitas terbaik. Awalnya, kadar air dalam nektar kelapa terlalu tinggi dan kemurniannya rendah. Namun lewat edukasi berkelanjutan bersama para ahli, kualitas gula petani meningkat signifikan.
Tak hanya berhenti di gula, pendiri Junglegold juga mendorong petani kakao Bali bangkit dari keterpurukan. Dulu, hama dan kualitas buruk membuat kakao Bali tak lagi diminati pasar.
Tapi lewat pendekatan ramah lingkungan, tanpa pestisida, pakai mikroorganisme alami, dan teknik budidaya berkelanjutan, perlahan tapi pasti, produksi kakao Bali kembali menggeliat.
Rasa Unik
Buat para pecinta cokelat, Junglegold punya lebih dari 40 varian rasa yang siap memanjakan lidah. Dari Dark Chocolate klasik yang pekat, Cookies & Cream yang manis gurih, Bali Creamy yang lembut, hingga Cafe Mocha yang kaya aroma kopi.
Masih ada juga rasa-rasa unik seperti Peppermint yang segar, Orange yang menyegarkan, bahkan Chilli yang pedasnya bikin kejutan di lidah.
Salah satu yang paling digemari adalah Sea Salt & Cacao Nibs, rasa gurih yang muncul di akhir gigitan bikin cokelat ini terasa beda dari cokelat biasa. Teksturnya lembut, tanpa rasa lengket di rongga mulut, dan tetap ringan meski pekat.
Kunjungi Pabriknya
Berbeda dari toko oleh-oleh biasa, Junglegold Chocolate Factory justru terintegrasi langsung dengan pabriknya. Begitu turun dari parkiran, aroma cokelat yang kuat langsung menyambut. Dari balik kaca, pengunjung bisa melihat proses produksi secara langsung, dari biji kakao sampai cokelat batangan.
Pabrik ini kini berada di Jl. Denpasar–Singaraja No. 29, Werdi Bhuwana, Mengwi, Badung.
Kapasitas produksinya pun tak main-main, sudah mencapai 1,5 ton per empat jam!
Bandingkan dengan awal berdiri yang hanya mengolah 5 kg kakao per hari.
Tak sekadar jualan cokelat, Junglegold juga buka pintu untuk pengalaman seru lewat paket wisata edukasi seharga Rp 100.000.
Di sini, pengunjung diajak menyelami dunia kakao dari hulu ke hilir.
Mulai dari belajar cara menanam dan memanen kakao langsung di kebun, melihat proses fermentasi dan pengeringannya, menyaksikan pemanggangan serta penggilingan biji kakao, sampai akhirnya bisa mencetak dan mengemas cokelat buatan sendiri.
Cocok banget buat keluarga, rombongan sekolah, atau siapa pun yang pengin liburan dengan sentuhan edukatif dan tangan kotor yang menyenangkan.
Prestasi Dunia
Di balik merek Junglegold, ada sosok I Gusti Ayu Agung Inda Trimafo Yudha (Gung Inda), cucu dari pahlawan Bali I Gusti Ngurah Rai.
Bersama suaminya Tobias Garrit, mereka mendirikan merek ini lewat PT Bali Coklat pada 2010.
Kualitas produknya diakui dunia. Pada November 2023, Junglegold meraih penghargaan di ajang Salon du Chocolat di Paris.
Setahun sebelumnya, Academy of Chocolate di Inggris menganugerahkan medali perak untuk kemasan seri Bali mereka.
Dengan kemasan mewah bernuansa Bali, Junglegold cocok banget jadi oleh-oleh premium.
Buat kamu yang vegetarian atau sedang transisi ke gaya hidup nabati, cokelat ini bisa jadi pilihan manis yang bebas rasa bersalah.
Rasa khas, sehat, lokal, dan diakui dunia, apa lagi yang kamu cari dari sebatang cokelat?