Motor Matik Bergetar Saat Lepas Gas? Ini Biang Keroknya!
Lifestyle, VIVA Bali – Pernahkah Anda merasakan motor matik tiba-tiba bergetar saat gas dilepas, terutama saat motor melambat? Getaran itu mungkin timbul di setang, lantai pijakan, atau bahkan terasa di seluruh bodi motor. Kondisi ini sering dianggap normal, apalagi jika motor digunakan setiap hari, padahal itu tanda dari kerusakan atau kotoran pada sistem transmisi otomatis khususnya CVT.
CVT atau Continuously Variable Transmission merupakan sistem transmisi pada motor matik yang bekerja tanpa perpindahan gigi manual. Motor akan menunjukkan gejala getaran, suara kasar, hingga tarikan yang tidak mulus saat deselerasi saat CVT tidak bekerja dengan optimal.
Untuk menghindari kerusakan lebih parah, penting untuk memahami apa saja penyebabnya dan bagaimana cara menanganinya.
Penyebab Motor Matik Bergetar Saat Melepas Gas
Getaran yang muncul saat motor melambat umumnya berasal dari komponen dalam CVT atau bagian pendukung lain yang mulai mengalami keausan atau penumpukan kotoran. Berikut adalah beberapa penyebab paling umum:
1. CVT Kotor atau Komponen Aus
Bagian dalam CVT terdiri dari sabuk (belt), roller, variator atau rumah roller, dan kampas kopling. Seiring waktu, debu dan sisa serpihan vanbelt dapat menumpuk di dalam box CVT. Akibatnya, gesekan tidak lagi merata dan menimbulkan getaran saat motor mulai melambat. Jika vanbelt atau kampas kopling sudah aus, gejala ini akan terasa semakin kuat dan berlangsung lebih lama.