Cara Biar Nggak Lelah Bikin Konten Setiap Hari

Optimalisasi waktu kreator dengan teknik batch content
Sumber :
  • AzmanL/Istock

Lifestyle, VIVA Bali – Bikin konten setiap hari memang melelahkan, apalagi kalau kamu sambil kerja atau kuliah. Padahal, algoritma media sosial makin menuntut kreator untuk konsisten upload. Nah, solusinya adalah batch content. Apa sih batch content, dan gimana cara melakukannya biar tetap produktif tanpa burnout?

Ibu Hamil Sebaiknya Mengonsumsi Kacang-Kacangan Ini!

 

 

Bayaran Fantastis, Ini Deretan Aktor Korea dengan Gaji Selangit Per Episode

 

Apa Itu Batch Content?

 

Mau Kuliah ke Luar Negeri ? Yuk Intip Jadwal Liburnya Dulu !

Batch content adalah metode membuat banyak konten sekaligus dalam satu waktu. Misalnya, dalam sehari kamu bikin 10 konten untuk diunggah selama dua minggu ke depan.

 

 

 

Jadi, kamu tidak perlu setiap hari bikin konten baru, cukup jadwalkan postingnya. Hasilnya, waktu lebih hemat, pikiran lebih segar, dan kamu punya stok konten kalau sewaktu-waktu sibuk.

 

 

 

Kenapa Harus Batch Content?

 

1. Hemat Waktu

 

Daripada bikin satu konten tiap hari, lebih cepat bikin beberapa sekaligus. Proses kreatifmu bisa jadi lebih efisien.

2. Konsistensi Terjaga

 

Salah satu kunci algoritma sosmed (Instagram, TikTok, YouTube) adalah konsistensi. Dengan batch content, kamu nggak perlu khawatir “kehabisan konten.”

 

3. Mengurangi Stres

 

Bikin konten mendadak sering bikin stres. Batch content bikin kamu lebih tenang karena semuanya sudah siap.

 

4. Lebih Kreatif

 

Dalam satu sesi brainstorming, ide-ide biasanya mengalir deras. Momen itu bisa kamu manfaatkan untuk menciptakan konten lebih banyak sekaligus.

 

 

 

Langkah-Langkah Batch Content

 

1. Tentukan Tema dan Content Pillar

 

Sebelum bikin konten, tentukan dulu tema besar dan pilar kontenmu, seperti edukasi, hiburan, testimoni, behind the scene. Pilar konten bikin proses batch lebih cepat karena kamu tahu mau bikin apa.

 

2. Buat Kalender Konten

 

Susun jadwal posting di kalender. Misalnya:

 

 1. Senin: Tips

 2. Rabu: Fun facts

 3. Jumat: Behind the scene

 

Ini memudahkan kamu menentukan jenis konten apa yang harus dibuat.

3. Brainstorm & Catat Ide

 

Luangkan 1-2 jam khusus untuk brainstorming. Catat semua ide, sekecil apa pun. Jangan disensor dulu. Baru nanti dipilih ide mana yang dieksekusi.

 

4. Produksi Konten Sekaligus

 

Membagi waktu:

 

1 hari khusus bikin video reels

 

1 hari khusus foto produk

 

1 hari untuk desain grafis

 

Contoh: syuting 5 video reels dalam sekali dandan. Hemat waktu & biaya produksi!

 

5. Gunakan Tools Scheduling

 

Jangan posting manual setiap hari. Pakai tools seperti Meta Business Suite (Facebook & IG), Later, Hootsuite, Buffer, TikTok Scheduler. Dengan scheduler, kamu bisa upload konten sekaligus, lalu dijadwalkan tayang otomatis.

 

6. Evaluasi Performa Konten

 

Setiap minggu, cek konten mana yang performanya bagus atau jelek. Supaya batch berikutnya makin efektif.

 

 

 

Batch Content Cocok Untuk Siapa?

 

Batch content cocok untuk:

 

 1. Social media manager

 

 2. Freelancer konten kreator

 

 3. UMKM yang jualan online

 4. Influencer

 

 5. Pebisnis online

 

 

 

Pokoknya siapa saja yang ingin aktif di sosial media tapi nggak mau kelelahan setiap hari bikin konten.

 

 

 

Batch content bukan sekadar strategi hemat waktu, tapi juga cara jitu menjaga kualitas konten dan kesehatan mental kreator. Kalau kamu merasa jenuh bikin konten setiap hari, mulailah batching konten. Rasakan perbedaanya. Konten menjadi lebih teratur, lebih ringan, dan pastinya lebih konsisten.