Pemdes Alasrejo Tumbang, Pemdes Sidodadi Melaju ke Final Hajati Dengan Hujan Kartu Kuning dan Provokasi

Banyuwangi, VIVA Bali –Babak semi final tournament sepak bola dalam rangka Hari Jadi Bajulmati (Hajati) antara tim sepak bola Pemerintah Desa (Pemdes) Sidodadi dan Pemdes Alasrejo diwarnai hujan kartu kuning. Babak semi final tersebut akhirnya berhasil dimenangkan Pemdes Sidodadi dengan gol Tunggal. 

Tournament sepak bola dalam rangka Hajati sudah memasuki babak semi final antara tim kesebelasan Pemdes Sidodadi melawan tim kesebelasan Pemdes Alasrejo. Selasa, 5 Agustus 2025. 

Dalam pertandingan babak bergengsi tersebut digelar di lapangan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Desa Bajulmati, Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. 

Sejak peluit pertandingan dimulai, kedua tim langsung bermain keras agar bisa lolos ke babak final untuk perebutan juara 1 dan 2. 

Serangan demi serangan dilancarkankan kedua tim namun belum bisa menyarangkan satu buah gol pun ke gawang lawan. 

Kedua tim menggunakan taktik permainan yang sama dengan mengutamakan jebakan-jebakan offside bagi seluru pemain pemain depan lawan.

Taktik ini pun berhasil yang membuat serangan kedua tim belum mampu diselesaikan dengan baik dan mengahasilkan gol. 

Tepat dipertengahan babak pertama, kebuntuan gol akhirnya pecah setelah heading dari Hidayatullah yang memanfaatkan umpan krosing mampu merobek gawang tim Alasrejo dan mengubah kedudukan menjadi 1:0 untuk Pemdes Sidodadi. 

Unggul satu gol tidak membuat permainan tim Pemdes Sidodadi melandai namun justru semakin agresif  untuk menambah jumlah gol. 

Kerasnya permainan tim Pemdes Sidodadi membuat wasit harus menghadiahi kartu kuning pada 4 pemain karena dianggap melakukan pelanggaran dengan sengaja. 

Memasuki babak kedua, tensi permaian tidak semakin mereda setelah tim Pemdes Alasrejo terus melakukan penekanan keras serta provokasi pada pemain-pemain tim Pemdes Sidodadi. 

Tidak tanggung-tanggung, sedikitnya 2 pemain dari tim Pemdes Alasrejo juga mendapatkan ganjaran kartu kuning akibat ulahnya. 

Permainan sempat terhenti beberepa kali akibat pemain depan tim Pemdes Alasrejo melakukan penyerangan pada kiper tim Desa Sidodadi, Ilham “Jojo” Arif. 

Provokasi juga dilakukan kiper tim Pemdes Alasrejo pada pemain depan tim Pemdes Sidodadi yang sempat menarik perhatian pemain lain. 

Permainan kemudian dilanjutkan dan berakhir dengan skor 1:0 yang menghantarkan tim Pemdes Sidodadi melaju ke babak final