Mengenal Shinrin-yoku, Seni Terapi Hutan dari Jepang untuk Atasi Stres

Shinrin-yoku adalah seni terapi hutan dari negara Jepang
Sumber :
  • https://www.pexels.com/photo/a-woman-at-the-forest-with-her-grandmother-5590900/

Gaya Hidup, VIVA Bali –Di tengah tekanan hidup modern yang serba cepat, banyak dari kita mendambakan ketenangan dan cara untuk melepaskan stres. Berbagai metode mindfulness dan meditasi pun menjadi populer. Namun, ada satu praktik sederhana dari Jepang yang kini diakui secara global karena kemampuannya yang luar biasa dalam menenangkan jiwa, Shinrin-yoku.

 

Secara harfiah berarti "mandi hutan" (forest bathing), terapi hutan Jepang ini bukanlah tentang berolahraga atau mendaki, melainkan tentang membenamkan diri secara sadar dalam atmosfer hutan. Ini adalah sebuah seni untuk terhubung kembali dengan alam melalui panca indera kita. Dilansir dari berbagai sumber kredibel seperti National Geographic dan badan pariwisata resmi Jepang, Shinrin-yoku adalah praktik yang didukung oleh sains untuk meningkatkan kesehatan mental dan kesejahteraan secara menyeluruh.

 

Apa Itu Shinrin-yoku? Seni 'Mandi' di Atmosfer Hutan

 

Inti dari Shinrin-yoku adalah proses yang lambat dan tanpa tujuan. Berbeda dengan hiking yang berfokus untuk mencapai puncak, filosofi Shinrin-yoku adalah tentang "menjadi", bukan "melakukan". Seperti yang dijelaskan oleh Japan.travel, tujuannya adalah untuk menyerap energi hutan melalui semua indra Anda. Praktiknya melibatkan berjalan perlahan di dalam hutan, sering berhenti, dan secara sadar memperhatikan lingkungan sekitar. Anda diundang untuk melihat detail warna daun, mendengarkan suara angin dan kicau burung, mencium aroma tanah yang lembap, merasakan tekstur kulit pohon, dan menghirup udara segar yang bersih. Ini adalah bentuk meditasi berjalan yang sangat mendalam.