Minum Air Putih Sebelum Tidur, Sehat atau Picu Gangguan Tidur?

Kesehatan, VIVA Bali – Minum air putih dikenal sebagai kebiasaan sehat yang penting untuk menjaga keseimbangan fungsi tubuh. Namun, jika dilakukan menjelang waktu tidur malam, apakah tetap memberikan manfaat atau justru memicu gangguan?

Meski tampak sepele, minum air putih terlalu dekat dengan waktu tidur bisa mengganggu kualitas tidur malam. Secara alami, tubuh akan memperlambat produksi urine di malam hari. Namun, saat asupan cairan melebihi kapasitas, tubuh harus bekerja ekstra dan tidur pun berisiko terganggu.

Mengapa Minum Air Putih Bisa Sebabkan Nokturia?

Dilansir dari situs Puskesmas Perampuan dalam artikel berjudul “Minum Air Sebelum Tidur, Baik atau Tidak?”, disebutkan bahwa minum air putih sebelum tidur malam dapat menyebabkan nokturia, yakni kondisi ketika seseorang terbangun berulang kali di malam hari karena ingin buang air kecil.

Secara alami, tubuh memproduksi hormon antidiuretik malam untuk menekan produksi urine saat tidur. Namun, jika Anda minum air malam dalam jumlah berlebih, mekanisme ini tidak bekerja optimal dan akhirnya menimbulkan gangguan tidur malam.

Dampak Gangguan Tidur Akibat Minum Air Berlebih

Masih menurut artikel dari Puskesmas Perampuan, tidur yang terganggu oleh nokturia tidak hanya menyebabkan kantuk di pagi hari, tetapi juga berdampak pada konsentrasi, suasana hati, dan produktivitas.

Dalam jangka panjang, gangguan tidur malam yang berulang dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis, seperti obesitas, hipertensi, diabetes, serta gangguan mental seperti stres dan depresi.

Dilansir dari Alodokter dalam artikel berjudul “Minum Air Putih Sebelum Tidur”, kebiasaan ini sebenarnya diperbolehkan, asalkan dilakukan dengan bijak. Jika minum air putih secara berlebihan dapat memicu buang air kecil di malam hari dan menurunkan kualitas tidur.

Manfaat Minum Air Malam dalam Kondisi Tertentu

Dilansir dari artikel Puskesmas Perampuan, dalam kondisi tertentu seperti setelah berolahraga atau saat cuaca panas, tubuh memang perlu cairan tambahan. Minum air putih di malam hari tetap bisa dilakukan, asalkan dalam jumlah terbatas.

Hindari minum dalam jumlah besar mendekati waktu tidur. Sebaiknya, batasi asupan air putih maksimal satu gelas kecil dan minum paling lambat satu jam sebelum tidur agar tidak memicu gangguan tidur.

Waktu Terbaik Minum Air Putih

Untuk menjaga kualitas tidur, hentikan minum air putih setidaknya 1–2 jam sebelum tidur. Hal ini memberi tubuh waktu memproses cairan dan membantu mencegah terbangun di malam hari akibat dorongan buang air kecil.

Jadi, minum air putih memang penting, tetapi waktunya perlu diperhatikan agar tidak mengganggu kualitas tidur dan kesehatan secara keseluruhan.