FORNAS VIII Jadi Panggung Belajar, Tingkatkan Percaya Diri Pelaku Event Lokal NTB

Konfrensi Pers Jelang Penutupan FORNAS VII NTB
Sumber :
  • Ramli Ahmad / VIVA Bali

Mataram, VIVA Bali – Kesuksesan penyelenggaraan Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII di Nusa Tenggara Barat (NTB) bukan sekadar tentang perolehan medali atau perputaran ekonomi. Lebih dari itu, event ini menjadi sebuah proses pembelajaran luar biasa dan panggung bagi para pelaku event lokal untuk naik kelas dan meningkatkan rasa percaya diri dalam menyelenggarakan acara berskala nasional.

Ditutup Wapres Gibran : FORNAS VIII Berakhir Sukses, NTB Dapat Sinyal Positif dari Menpora untuk PON 2028

 

Gubernur NTB, Dr. H. Lalu Muhammad Iqbal, menegaskan bahwa pengalaman ini adalah modal berharga. 

Perjuangan Pegiat Inorga PORSI Jatim Naik Motor Untuk Ikuti FORNAS VIII NTB

 

"Harapan kita buat banyak pelaku event lokal, ini adalah cara mereka naik kelas dan meningkatkan rasa percaya diri. Setidaknya kita pernah menyelenggarakan multi-event kelas nasional," ujar Gubernur Iqbal. 

Warga Geger Penemuan Mayat Bayi di Pematang Sawah Mandalika, Polisi Lakukan Penyelidikan

 

Ia menyoroti bahwa FORNAS kali ini dilaksanakan di lima kabupaten/kota plus Sumbawa dan Bima, menunjukkan kemampuan NTB dalam mengelola acara yang terdesentralisasi.

Sinergi Kuat dan Kualitas Sumber Daya Manusia

Wakil Gubernur NTB, Hj. Indah Dhamayanti Putri, menekankan pentingnya sinergi dalam mencapai kesuksesan ini. 

 

"Sehebat apapun panitia pelaksana, tanpa ada dukungan sinergi dari seluruh pihak tidak akan bisa terwujud," katanya.

 

Ia juga secara khusus mengapresiasi peran media, baik lokal maupun nasional, yang telah membantu menyebarkan informasi dan menunjukkan kesiapan NTB di mata publik.

Puncak dari pengakuan atas kualitas sumber daya manusia lokal terlihat dari berita membanggakan yang disampaikan Gubernur.

 

"Kebanggaan kami juga adalah penari kolosal di pembukaan diundang ke Istana Presiden pada saat peringatan HUT RI nanti," ungkapnya. 

 

Ini menjadi bukti bahwa karya anak-anak NTB memiliki kualitas yang diakui secara nasional.

Evaluasi untuk Perbaikan di Masa Depan

Meskipun sukses, Pj. Sekda NTB, H. Lalu Moh. Faozal, menegaskan bahwa tidak ada yang sempurna. "Dalam pelaksanaannya memang tidak ada yang sempurna. Tapi catatan ini bisa kita jadikan bahan evaluasi agar kegiatan lain di depan bisa lebih baik," tuturnya.

 

Ini menunjukkan sikap profesional dan keseriusan NTB dalam menjadikan setiap event sebagai ajang untuk terus berbenah.

 

FORNAS VIII NTB ini merupakan "kerja keras dengan waktu yang sempit," seperti yang disampaikan Gubernur Iqbal, namun berkat dukungan dari semua pihak, acara ini mampu menjadi fondasi yang kokoh. Pengalaman ini tidak hanya akan meningkatkan kapasitas NTB sebagai tuan rumah event berskala nasional, tetapi juga membekali para pelaku event lokal dengan pengalaman tak ternilai yang akan sangat berguna di masa mendatang.