Banjir Landa Lombok Barat, Bupati Lobar Instruksikan Evakuasi Warga Terdampak

Bupati Lombok Barat, Lalu Ahmad Zaini di lokasi banjir
Sumber :
  • Dok. Diskominfotik/ VIVA Bali

Lombok Barat, VIVA Bali –Bupati Lombok Barat, H. Lalu Ahmad Zaini, menunjukkan sikap cepat tanggap terhadap bencana banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Lombok Barat pada Minggu sore hingga malam, 6 Juli 2025. Didampingi jajaran pemerintah kabupaten, Bupati turun langsung ke lapangan guna memantau kondisi terkini di titik-titik terdampak seperti Kecamatan Labuapi, Narmada, dan Lingsar.

Serapan Gabah Bulog NTB Mencapai 162.385 Ton Setara Beras

Dalam keterangannya di sela-sela peninjauan, Bupati menegaskan bahwa keselamatan warga adalah prioritas utama.

“Segera evakuasi apabila situasi semakin memburuk atau air terus naik. Keselamatan jiwa yang utama,” ujar Zaini di hadapan warga yang mulai mengungsi dari rumah-rumah terendam.

Bersama Petani Lombok Barat, Kapolda NTB Wujudkan Swasembada Lewat Jagung

Bupati juga mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap risiko-risiko lanjutan yang mungkin terjadi akibat banjir.

“Saya minta warga untuk segera mematikan aliran listrik di rumah masing-masing untuk mencegah bahaya kebakaran atau tersengat listrik,” lanjutnya.

Bansos Beras di NTB Disalurkan Lagi, Jumlah Penerima Berkurang Jadi 511.381

Tak hanya itu, Bupati Zaini juga menginstruksikan seluruh camat serta perangkat daerah terkait untuk bergerak cepat dan aktif memantau wilayahnya masing-masing.

“Semua camat dan semua jajaran Pemkab harus memantau situasi di wilayahnya masing-masing. Saya minta harus gerak cepat,” ujarnya dengan nada tegas.

Banjir yang terjadi kali ini disebabkan oleh luapan sungai dan intensitas hujan tinggi yang mengguyur sejak siang hari. Beberapa ruas jalan di wilayah Lembuak, Narmada, bahkan sempat terputus akibat genangan air yang cukup tinggi, menghambat mobilitas dan distribusi logistik.

Sebagai bentuk langkah cepat, Bupati Zaini telah memerintahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial Lombok Barat untuk menyalurkan bantuan tanggap darurat kepada masyarakat terdampak.

Dalam penutup keterangannya, Bupati mengajak semua elemen masyarakat untuk saling bahu-membahu menghadapi musibah ini.

“Saya mengajak semua pihak untuk saling peduli, saling bantu. Ini adalah ujian bersama, dan kita harus melewatinya dengan gotong royong,” pungkasnya.