Satu Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Ditemukan Selamat
- /dok Lanal Denpasar/viva bali
Jembrana, VIVA Bali – Pencarian korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya terus dilakukan oleh Tim SAR gabungan. Data di Posko Krisis Senter Pelabuhan Gilimanuk mencatat hingga saat ini terdapat 36 orang korban sudah ditemukan. Penambahan data ini menyusul ditemukannya salah satu korban selamat atas nama Yudi atau Sinyo yang ditemukan oleh nelayan, Jumat 4 Juli 2025.
Dari data yang berhasil dihimpun, Yudi atau Sinyo (45) asal Banyuwangi diselamatkan oleh nelayan Candikusuma, Desa Candikusuma, Kecamatan Melaya, Jembrana, Bali. Saat ini yang bersangkutan sudah berada di rumah keluarganya di Desa Pengambengan, Kecamatan Negara.
Dengan ditemukannya satu korban selamat, jumlah korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya menjadi 36 orang yakni dengan rincian 30 orang korban ditemukan selamat dan 6 orang korban ditemukan meninggal dunia sedangkan 29 orang masih dinyatakan hilang.
“Ya hari ini ada penambahan satu korban lagi yakni korban selamat atas nama Yudi atau Sinyo, namun secara resmi belum melapor ke Posko Gilimanuk, dengan demikian korban selamat menjadi 30 orang dan sudah diizinkan pulang kerumah masing-masing,” ungkap Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Denpasar, Bali, Kolonel Laut (P) Cokorda Gede Parta Pemayun, pada Bali.viva.co.id saat dihubungi melalui WhatsApp.
penyisiran pantai oleh Tim SAR gabungan
- dok Lanal Denpasar/viva bali
Kolonel Cokorda Pemayun menambahkan pihaknya menerjunkan 55 personel Pangkalan TNI Angkatan Laut Denpasar dalam melakukan pencarian korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya. Puluhan personel tersebut bergabung dengan unsur SAR lainnya melakukan pencarian di seputaran Selat Bali hingga ke perairan Pebuahan, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara.
“Hari ini, Kita TNI AL bersama Tim SAR gabungan melakukan pencarian dari Selat Bali sampai Perairan Selatan Jembrana, serta melakukan penyisiran di Pesisir Pantai Gilimanuk, Pesisir Pantai Melaya dan Pesisir Pantai Pebuahan,”jelasnya.