Kapolda Bali Sebut Penembakan Brutal di Badung sangat Terencana, Terorganisir dan Profesional

Badung, VIVA Bali –Kapolda Bali Irjen Daniel Adityajaya masih bungkam saat ditanya dugaan pelaku bagian dari gangster atau pembunuh bayaran. 

Jenderal bintang dua di pundak ini hanya membuka informasi bahwa kasus penembakan yang terjadi di sebuah vila kawasan Desa Munggu, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung ini dilakukan secara terencana, rapi, profesional dan terorganisir. 

"Perkara ini sudah terang benderang terjadinya tindak pidana dugaan pembunuhan berencana. Dan semua itu didukung berdasarkan scientific crime investigation," kelit Kapolda Bali pada Bali.viva.co.id saat didesak terkait motif pembunuhan sadis ini. 

Mulai dari persiapan hingga perencanaan disusun oleh pelaku secara matang. 

"Satu motor dipakai untuk perencanaan awal seperti membeli pali menggunakan motor berbeda lalu kabur dari TKP dengan kendaraan yang berbeda," ungkap Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Bali Kombes Gede Adhi Mulawarman, pada Bali.viva.co.id, Kamis, 26 Juni 2025.

Bahkan mobil yang dipakai kabur dari TKP sengaja ditinggalkan pelaku di wilayah Tabanan, lalu mereka berganti mobil untuk menghilangkan jejak dan menghindar dari kejaran polisi. 

"Mobil fortuner yang dipakai tersangka kabur dari TKP, kami temukan di Jalan Anyelir Tabanan," kata Kapolres Badung AKBP M. Arif Batubara, pada Bali.viva.co.id. 

Halaman Selanjutnya

Sementara mobil yang digunakan tersangka kabur dari Bali ditemukan di terminal Sidoarjo. Mereka melanjutkan perjalanannya ke Jakarta menggunakan bus menuju Bandara Soekarno-Hatta.