Ini Alasan Kenapa Daging Kambing Bau Prengus

Viva Bali – Buat sebagian orang, daging kambing adalah sajian lezat penuh gizi. Tapi tak sedikit juga yang menghindarinya karena bau khasnya yang menyengat—dikenal dengan sebutan “bau prengus”. Apa sebenarnya penyebab bau ini muncul?

 

Apakah bisa dihilangkan? Simak penjelasan ilmiahnya berikut ini!

 

1. Bau Feromon dari Kambing Jantan

Daging kambing jantan biasanya memiliki bau lebih tajam karena adanya feromon yang dikeluarkan dari kelenjar di sekitar tanduk dan kepala. Feromon ini berfungsi menarik betina saat musim kawin, tapi ikut meresap ke kulit dan daging.

 

2. Adanya Senyawa Kimia Penyebab Bau

Penelitian dari University of Tokyo menunjukkan bahwa kambing jantan menghasilkan senyawa 4-etiloctanal, yang berubah menjadi asam 4-etiloktanoat saat terkena udara. Inilah yang menciptakan aroma tajam khas kambing.

 

3. Lemak Daging Menyimpan Aroma

Lemak pada daging kambing menyimpan senyawa-senyawa beraroma kuat. Saat dimasak, senyawa ini menguap dan menyebarkan bau prengus yang khas. Karena itu, bagian lemak sebaiknya dibersihkan dulu sebelum dimasak.

 

4. Proses Pemotongan dan Penanganan yang Tidak Tepat

Cara menyembelih, menyimpan, dan mengolah daging kambing juga memengaruhi aromanya. Daging yang tidak langsung dibersihkan dengan baik bisa membuat aroma prengus makin kuat.

 

5. Usia Kambing yang Sudah Tua

Semakin tua kambing, terutama jantan, semakin tajam pula aromanya. Daging kambing muda biasanya punya bau yang lebih ringan dan tekstur yang lebih empuk.