Wajib Tahu! Tablet Tambah Darah Bikin Remaja Putri Lebih Sehat, Fokus, dan Percaya Diri

Remaja putri ceria sebagai simbol generasi sehat bebas anemia
Sumber :
  • Ron Lach/pexels.com

Kesehatan, VIVA Bali – Remaja putri punya peran penting dalam membangun masa depan yang lebih baik. Namun, banyak yang belum menyadari bahwa mereka juga rentan mengalami anemia atau kekurangan darah. Kondisi ini membuat tubuh menjadi mudah lelah, sulit berkonsentrasi, hingga mengganggu prestasi belajar.

9 Cara Jitu Meningkatkan Bisnis Anda Lewat TikTok

 

Kabar baiknya, ada solusi sederhana untuk mencegahnya, yaitu dengan mengkonsumsi tablet tambah darah (TTD). Menurut Buku Pedoman Kementerian Kesehatan RI tahun 2020, TTD sangat dianjurkan bagi remaja putri karena terbukti mampu menjaga kondisi tubuh tetap prima dan bebas dari anemia. Yuk, kenalan lebih dekat sama manfaat TTD buat remaja putri.

1. Cegah Anemia Agar Hidup Lebih Produktif

Generasi Z dan Tantangan Dunia Kerja  Antara Ambisi dan Realita

Anemia bisa terjadi karena tubuh kekurangan zat besi, yang dibutuhkan untuk membentuk sel darah merah. Sel darah merah ini bertugas membawa oksigen ke seluruh tubuh. Jika jumlahnya berkurang, tubuh akan cepat lelah dan sulit fokus, terutama saat belajar.

Remaja putri lebih berisiko mengalami anemia karena setiap bulan kehilangan darah saat menstruasi. Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, prevalensi anemia di kalangan remaja putri mencapai 26-30% di beberapa daerah. Untuk itu, konsumsi TTD secara rutin sangat dianjurkan.

2. TTD Membuat Tubuh Lebih Kuat dan Prestasi Meningkat

Tips Agar Rambut Wangi Sepanjang Hari

Manfaat TTD tidak hanya mencegah anemia, tetapi juga membuat tubuh lebih kuat menghadapi aktivitas harian. Zat besi dalam TTD membantu meningkatkan daya tahan tubuh, sehingga tidak mudah terserang penyakit.

Penelitian oleh Susilowati dan Wulandari dalam Jurnal Gizi dan Pangan menyebutkan bahwa, remaja putri yang mengalami anemia cenderung memiliki nilai akademik yang lebih rendah dibanding yang tidak anemia. Hal ini disebabkan kurangnya oksigen ke otak, sehingga fungsi berpikir jadi tidak optimal. Dengan TTD, suplai oksigen jadi lancar dan belajar pun jadi lebih mudah.

3. Cara Konsumsi TTD yang Benar

Agar manfaatnya maksimal, Kementerian Kesehatan menganjurkan remaja putri untuk minum satu tablet tambah darah setiap minggu. Waktu terbaik adalah setelah makan, untuk menghindari rasa mual.

Kombinasikan dengan buah yang kaya vitamin C seperti jeruk atau jambu biji, karena vitamin C membantu penyerapan zat besi. Hindari minum teh, kopi, atau susu bersamaan dengan TTD karena bisa menghambat penyerapan zat gizi yang dibutuhkan.

 

Namun, jika kamu merasa tubuh tetap lemas, pusing berkepanjangan, atau wajah tampak pucat, segera periksa ke puskesmas atau dokter. TTD tidak ditujukan untuk menangani anemia berat, jadi tetap penting untuk mendapat pemeriksaan lanjutan.

 

Minum TTD itu langkah kecil dengan manfaat besar. Kamu bisa tetap aktif, semangat belajar, dan tampil percaya diri. Jadi, mulai sekarang, jangan lupa minum TTD secara rutin ya!

 

Bersama TTD, kita bisa wujudkan generasi remaja putri yang sehat, cerdas, dan bebas anemia. Yuk, mulai dari diri sendiri dan ajak teman-temanmu juga!