Inilah Asal-Usul Hari Anak Nasional dan Beberapa Contoh Kegiatan untuk Memperingatinya
- Sharefaith/Pexels
Lifestyle, VIVA Bali – Hari Anak Nasional adalah salah satu momen penting di Indonesia yang diperingati di setiap tanggal 23 bulan Juli. Selain menjadi ajang untuk memberikan kebahagiaan kepada semua anak, perayaan ini juga tentunya ditujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai sangat pentingnya pemenuhan hak-hak anak.
Seperti apa asal-usul atau sejarah Hari Anak ini, dan apa saja contoh kegiatan dalam rangka memperingatinya? Mari simak artikel berikut hingga tuntas.
Asal-Usul Hari Anak Nasional
Hari Anak Nasional atau HAN bermula dari gagasan Kongres Wanita Indonesia (Kowani). Kowani ini dalam sidang tahun 1951 lalu pernah mengusulkan agar ditetapkannya Hari Kanak-Kanak Nasional. Menurut Kowani, perlu adanya bentuk perhatian secara khusus terhadap kesejahteraan anak-anak di Tanah Air.
Pada sekitar tahun 1952, perayaan Hari Kanak-Kanak Nasional pun pertama kali diselenggarakan dengan sebuah acara yang berjudul "Pekan Kanak-Kanak" di Istana Merdeka. Perayaan ini saat itu disambut oleh Presiden Ir. Soekarno. Kemudian, Perayaan Hari Kanak-Kanak Nasional direncanakan lebih serius lagi dalam Sidang Kowani di Bandung tahun 1953.