Tanaman Hias, Teman Diam yang Bikin Mood Naik!

Lifestyle, VIVA Bali – Siapa sangka, sepot kecil tanaman hijau di pojok ruangan bisa memberikan efek besar pada suasana hati? Tanaman hias kini bukan hanya menjadi pelengkap dekorasi rumah atau kantor, tapi juga bagian dari gaya hidup sehat dan bahagia. Banyak orang, terutama di kota besar, mulai merasakan manfaat luar biasa dari kehadiran tanaman di sekeliling mereka. Rasanya seperti punya “teman diam” yang menenangkan di tengah riuhnya aktivitas harian.

Tanaman hias menghadirkan nuansa alami yang menenangkan, terutama bagi mereka yang tinggal di lingkungan serba beton. Hijau daun, bentuknya yang unik, hingga proses merawatnya bisa menjadi kegiatan terapi tersendiri. Banyak orang kini mengaku, merawat tanaman di pagi hari memberi energi positif yang cukup untuk menjalani hari. Aktivitas menyiram, memangkas daun layu, hingga sekadar mengamati pertumbuhannya memberikan rasa puas dan tenang.

Tidak hanya secara emosional, kehadiran tanaman juga berdampak langsung pada kualitas udara di sekitar kita. Beberapa jenis tanaman hias memiliki kemampuan menyerap polutan dan melepaskan oksigen, menjadikan ruangan terasa lebih segar dan nyaman. Udara yang bersih tentu membuat kita lebih rileks, membantu proses pernapasan yang lebih baik, dan secara tidak langsung memperbaiki suasana hati. Hal ini menjelaskan mengapa banyak orang merasa betah berada di ruangan yang dipenuhi tanaman.

Menariknya, aktivitas merawat tanaman ternyata juga meningkatkan rasa tanggung jawab dan empati. Merawat makhluk hidup, sekecil apapun, secara alami mengasah sensitivitas kita terhadap lingkungan. Saat melihat tanaman yang kita rawat tumbuh subur dan berbunga, ada kebahagiaan kecil yang muncul — bentuk apresiasi atas usaha kita sendiri. Inilah yang sering disebut sebagai kepuasan batin sederhana namun bermakna.

Dari sisi psikologis, warna hijau yang dominan pada tanaman juga berperan besar dalam membangkitkan perasaan positif. Warna ini sering dikaitkan dengan ketenangan, harapan, dan penyegaran mental. Tak heran jika banyak rumah sakit, kantor, hingga ruang publik mulai menambahkan unsur tanaman sebagai bagian dari desain ruang mereka. Ruangan dengan sentuhan hijau cenderung membuat orang merasa lebih tenang dan fokus.

Bagi sebagian orang, terutama pekerja kantoran atau mahasiswa, tanaman juga berfungsi sebagai pendukung produktivitas. Penempatan tanaman di meja kerja dapat meningkatkan konsentrasi dan menurunkan rasa stres akibat beban pekerjaan. Bahkan, ada yang merasa kehadiran tanaman membantu mereka berpikir lebih jernih dan kreatif. Ini menjadi alasan mengapa tren “urban jungle” atau ruang kerja penuh tanaman makin digemari.

Tidak hanya dari sisi kesehatan mental, tanaman juga berdampak pada kualitas tidur. Beberapa jenis tanaman seperti lavender dan lidah mertua dikenal membantu menciptakan suasana kamar yang lebih sejuk dan tenang. Dengan suasana tidur yang nyaman, tubuh dan pikiran pun dapat beristirahat maksimal. Tanpa disadari, tanaman ikut berperan dalam menciptakan pola hidup yang lebih seimbang dan mindful.

Halaman Selanjutnya

Tanaman hias juga menjadi media ekspresi diri. Pilihan jenis, warna pot, hingga cara menatanya mencerminkan kepribadian pemiliknya. Ada yang memilih tampilan minimalis dengan tanaman kaktus mungil, ada pula yang menyulap ruang tamu menjadi hutan kecil dengan aneka monstera dan calathea. Proses merancang dan menata ini tak hanya menyenangkan, tapi juga memberikan rasa kepemilikan dan kreativitas yang menyehatkan mental.