Air Nggak Bisa Basi, Tapi Kenapa Botol Air Mineral Selalu Punya Tanggal Kadaluarsa?
- https://www.themerge.in/why-does-bottled-water-have-an-expiration-date/
Jika di Indonesia, sebagian besar pabrik air mineral melakukan pemurnian atau distilasi dari sumber mata air pegunungan. Namun, menurut Prof. Joko M. H. (Dosen Teknik Sipil UI), sumber air baku yang dapat digunakan untuk kebutuhan air minum dapat terdiri dari mata air, air permukaan (sungai, danau, waduk, dll.), air tanah (sumur gali, sumur bor) maupun air hujan.
Sementara BPOM menyatakan saat ini ada 4 jenis AMDK (Air Minum Dalam Kemasan), yaitu Air Mineral Alami, Air Mineral, Air Demineral dan Air Minum Embun. Dalam setiap AMDK itu, pasti ditemukan tanggal kadaluarsa. Sebagian dari kita akan mempertanyakan keabsahan tanggal tersebut. Karena air mineral akan selalu awet sampai kapanpun.
Nah, meskipun standar pada air mineral cukup tinggi dan di klaim awet, banyak orang masih bingung : kenapa ada tanggal kadaluarsa? Bukankah air tidak bisa basi?
Tanggal kadaluarsa pada air mineral bukan ditujukan untuk air mineralnya, tapi untuk kemasan yang digunakan. Sepanjang sejarah air mineral yang beredar di Indonesia, kemasan yang digunakan adalah botol plastik. Walaupun ada beberapa jenis air mineral yang dikemas dalam botol kaca, kemasan plastik lebih umum dan murah secara produksi.
Hal ini yang menyebabkan permasalahan utama, plastik bisa mengalami degradasi seiring waktu. Botol plastik terbuat dari bahan kimia PET (polietilena tereftalat) yang akan terdegradasi jika disimpan dalam waktu yang lama atau sering terpapar panas. Senyawa tersebut akan meluruh dan larut dalam air yang ada dalam kemasan itu. Dan jika dikonsumsi, akan memicu timbulnya racun DEHA (Dietil Heksil Adipat) yang menyebabkan terganggunya kinerja hati dan ginjal.