Danau Tiga Warna Gunung Kelimutu Pesona Alam Flores di Lembar Rupiah

Danau Tiga Warna Kelimutu
Sumber :
  • https://unsplash.com/id/foto/foto-udara-danau-k6Vd-mbxx6A

Wisata, VIVA BaliGunung Kelimutu di Flores adalah salah satu keajaiban alam Indonesia yang pesonanya telah dikenal hingga mancanegara. Keindahan gunung ini bahkan pernah diabadikan dalam pecahan uang kertas Rp5.000, menjadikannya simbol kebanggaan bangsa.

Masuk dalam kawasan Taman Nasional Kelimutu, gunung ini memiliki ketinggian 1.639 meter di atas permukaan laut (mdpl) atau sekitar 5.377 kaki. Nama “Kelimutu” sendiri berasal dari gabungan kata “keli” yang berarti gunung dan “mutu” yang berarti mendidih. Secara administratif, Gunung Kelimutu berada di Desa Pemo, Kecamatan Kelimutu, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur. Gunung Kelimutu menawarkan pesona yang berbeda dari gunung-gunung lain di Indonesia. Di puncaknya, terdapat tiga danau kawah yang terbentuk dari letusan dahsyat pada masa silam. Keberadaan danau-danau ini membuat Kelimutu menjadi salah satu destinasi alam yang paling ikonik di Nusantara. Bukan hanya karena letaknya yang berada di ketinggian dan dikelilingi pemandangan pegunungan indah, tetapi juga karena setiap danau memiliki warna air yang berbeda.

Ketiga danau di kawah Gunung Kelimutu menyuguhkan pesona yang begitu memesona hingga menjadi magnet wisata bagi pengunjung, baik dari dalam maupun luar negeri. Demi bisa menyaksikan lanskap menakjubkan ini, banyak wisatawan rela berjalan kaki menapaki puluhan anak tangga dengan jalur yang menanjak. Dari puncaknya, terbentang panorama 360 derajat yang menampilkan keindahan Danau Kelimutu dari berbagai sisi. Lokasi ini juga populer sebagai tempat terbaik menyaksikan matahari terbit, sehingga banyak wisatawan memilih trekking sejak pagi buta demi menikmati sunrise di puncak Gunung Kelimutu.

Tarif masuk kawasan Taman Nasional Kelimutu bagi wisatawan domestik mulai dari Rp5.000 dan Rp150.000 untuk wisatawan mancanegara. Biaya parkir kendaraan juga cukup terjangkau, yaitu Rp5.000 untuk motor dan Rp10.000 untuk mobil. Fasilitas di sekitar kawasan sudah cukup lengkap, mulai dari toilet, gazebo, area parkir, hingga kios makanan dan minuman yang terjaga kebersihannya, sehingga pengunjung dapat menikmati perjalanan dengan nyaman.

Bagi anda yang merencanakan kunjungan untuk melihat langsung keindahan alam Flores ini, akses menuju Gunung Kelimutu umumnya dimulai dari Bandara H. Hasan Aroeboesman di Kabupaten Ende. Dari bandara ini, perjalanan dilanjutkan menuju Desa Moni yang terletak di kaki Gunung Kelimutu dengan jarak sekitar 65 kilometer. Karena transportasi umum dari Ende menuju Desa Moni masih terbatas, sebagian besar pengunjung memilih menggunakan jasa travel atau menyewa kendaraan bermotor. Jarak dari pusat Kabupaten Ende ke Desa Moni sekitar 50 kilometer, sementara dari Desa Moni ke gerbang Taman Nasional Kelimutu berjarak kurang lebih 15 kilometer.