3 Masjid Bersejarah di Bali Menjadi Destinasi Wisata Religi Muslim yang Wajib Dikunjungi
- Sumber https://www.instagram.com/p/DBAux86zI9p/?igsh=Nm5sbmRkeHZvbjE=
Wisata, VIVA Bali –Bali dikenal sebagai pulau seribu pura, namun keberagaman agama di Bali juga tercermin dari keberadaan masjid-masjid indah yang tersebar di berbagai daerah. Menariknya, masjid-masjid ini juga bersejarah dan bisa menjadi destinasi wisata religi untuk kaum muslim yang akan plesiran ke Bali.
Berikut adalah tiga masjid di Bali yang memiliki arsitektur megah dan nilai sejarah tinggi:
1. Masjid Agung Sudirman – Denpasar
Masjid Agung Sudirman, salah satu masjid terbesar di Bali
- Sumber https://www.denpasarkota.go.id/wisata/sejarah-masjid-agung-sudirman
Masjid Agung Sudirman, yang dibangun pada tahun 1974, merupakan salah satu masjid terbesar di Bali. Arsitekturnya mengadopsi gaya wantilan khas Bali, dengan atap bertingkat dan ornamen khas Bali, menciptakan suasana yang unik dan menarik.
Terletak di Jl. Slamet Riyadi No.1, Dauh Puri, Kec. Denpasar Bar., Kota Denpasar, Bali, masjid ini menjadi pusat kegiatan keagamaan dan sosial bagi umat Muslim di Bali. Keberadaannya mencerminkan toleransi beragama yang tinggi di pulau ini.
2. Masjid Raya Ukhuwwah – Denpasar
Tampak depan dari Masjid Ukhuwwah di Denpasar, Bali
- Sumber https://www.flickr.com/
Masjid Raya Ukhuwwah di Denpasar dikenal sebagai pusat kegiatan komunitas Muslim di Bali. Arsitekturnya yang modern dan fasilitas lengkap menjadikannya tempat ibadah yang nyaman bagi umat Muslim.
Masjid ini juga aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan keagamaan, memperkuat tali persaudaraan antar umat beragama di Bali. Keberadaannya mencerminkan semangat toleransi dan kerukunan di pulau ini.
3. Masjid Al-Muhajirin – Denpasar
Arsitektur indah dari Masjid Al-Muhajirin
- Sumber https://www.anugerahkubah.com/masjid-al-muhajirin-kepaon-denpasar-bali/
Masjid Al-Muhajirin di Denpasar merupakan salah satu masjid tertua di Bali, dibangun pada tahun 1908. Desain awalnya menyerupai rumah tradisional Bali dengan gapura khas Bali yang menjadi ciri khasnya.
Meskipun telah mengalami renovasi, masjid ini tetap mempertahankan nilai sejarah dan budaya Bali. Lokasinya yang strategis menjadikannya mudah diakses oleh wisatawan dan masyarakat setempat.