Sri Mulyani Minta Maaf dan Komitmen Evaluasi Usai Insiden Penjarahan Rumah

Barang berserakan di halaman rumah Sri Mulyani usai dijarah
Sumber :
  • https://www.antaranews.com/berita/5078213/sri-mulyani-minta-maaf-dan-janji-evaluasi-perbaikan-usai-rumah-dijarah

Jakarta, VIVA Bali – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyampaikan permohonan maaf sekaligus berjanji melakukan evaluasi usai kediamannya dijarah orang tak dikenal pada Minggu 31 Agustus 2025. 

“Kami mohon maaf, pasti masih banyak sekali kekurangan. Bismillah, kami perbaiki terus menerus,” kata Sri Mulyani melalui unggahan di akun Instagram @smindrawati. Senin 1 September 2025.

Sri Mulyani menegaskan dirinya memahami bahwa membangun bangsa bukan pekerjaan mudah, melainkan perjuangan yang penuh tantangan sebagaimana dilalui para pendahulu.

Selain itu Sri Mulyani menambahkan politik merupakan wadah perjuangan kolektif yang harus dijalankan dengan etika dan moralitas.

“Sebagai pejabat negara saya disumpah untuk menjalankan UUD 1945 dan semua UU. Ini bukan ranah atau selera pribadi. UU disusun melibatkan Pemerintah, DPR, DPD, dan partisipasi masyarakat secara terbuka dan transparan,” ujar Menkeu Sri Mulyani.

Sri Mulyani mengingatkan apabila masyarakat menemukan indikasi penyimpangan undang-undang atau pelanggaran hak konstitusi. Maka jalur hukum seperti pengadilan, Mahkamah Agung (MA), maupun judicial review di Mahkamah Konstitusi (MK) merupakan sarana yang tepat.

“Itu sistem demokrasi Indonesia yang beradab. Pasti belum dan tidak sempurna. Tugas kita terus memperbaiki kualitas demokrasi dengan beradab, tidak dengan anarki, intimidasi serta represi,” ucap Sri Mulyani, dilansir dari laman antaranews.com.