Semarang Night Carnival, Perayaan Budaya dan Kreativitas yang Memikat

Anggota DPR RI Agustina Wilujeung Pramestuti (tengah)
Sumber :
  • https://www.instagram.com/p/DJPNK2vT5zJ/?img_index=1

Pakaian adat Bali dengan kostum tari kecak yang mencolok dan penuh warna, serta pakaian adat Batak dengan aksesoris tradisional, turut menambah keberagaman budaya dalam karnaval ini.

Parade dan Hiburan yang Mengiringi

 

Karnaval ini dimulai sekitar pukul 15.00 WIB, dengan para peserta kostum yang berjalan di sepanjang Jalan Pemuda.

Namun, karena acara ini berlangsung hingga malam hari, suasana semakin hidup dengan penerangan yang memanfaatkan lampu LED dan cahaya dari kostum yang bersinar.

1. Panggung Hiburan

Di sepanjang jalur karnaval, terdapat beberapa panggung yang menampilkan hiburan, mulai dari musik tradisional seperti gamelan dan angklung, hingga band lokal yang membawakan musik pop, rock, dan jazz.

Setiap panggung diatur dengan tematik yang berbeda, dengan beberapa kelompok musik juga berkolaborasi dengan penari tradisional untuk memberikan pengalaman seni yang lebih mendalam.

2. Tari Interaktif

Penari yang mengenakan kostum tradisional mengajak pengunjung untuk bergabung, belajar gerakan tari tradisional, yang membuat acara ini tidak hanya sebagai tontonan, tetapi juga sebagai pengalaman interaktif bagi pengunjung.

Keterlibatan Komunitas dan Wisatawan