Menyelami Sejarah melalui Gulungan Wayang Beber
- https://commons.wikimedia.org/wiki/File:Wayang_Beber_Culture.jpg
Namun, seiring perkembangan zaman, Wayang Beber semakin jarang dipentaskan. Salah satu faktor penyebabnya adalah minimnya dalang yang mampu membaca serta menuturkan kisah Panji dengan baik. Situs Budaya Jogja menegaskan bahwa tantangan pelestarian Wayang Beber sangat besar karena keterampilan ini membutuhkan pembelajaran khusus yang diturunkan dari generasi ke generasi.
Meski begitu, hingga kini masih ada upaya untuk menjaga keberlangsungan Wayang Beber. Di daerah Pacitan dan Gunungkidul, gulungan Wayang Beber yang tersisa dijaga dengan baik sebagai warisan budaya. Beberapa komunitas seni juga berusaha memperkenalkan kembali pertunjukan ini kepada masyarakat luas, baik melalui festival budaya maupun kajian akademik.
Wayang Beber pada akhirnya bukan sekadar kisah bergambar yang digelar di hadapan penonton. Ia adalah cermin dari kreativitas dan spiritualitas masyarakat Jawa pada masa lalu. Melalui perpaduan seni rupa, narasi, dan ritual, Wayang Beber menghadirkan sebuah pengalaman budaya yang kaya makna dan masih relevan untuk direnungkan hingga hari ini.