Mana yang Lebih Unggul, Kenali Perbedaan NFT dan DFT dalam Hidroponik

Pertanian hidroponik modern, efisien tanpa tanah
Sumber :
  • https://www.freepik.com/free-photo/local-retailer-taking-care-his-business_24749453.htm

3. Risiko pengendapan kotoran lebih kecil karena sistem dibuat miring.

4. Tanaman tumbuh lebih seragam.

Namun, sistem hidroponik NFT juga memiliki kekurangan. Ketergantungan terhadap listrik cukup tinggi karena sistem tidak akan berjalan tanpa pompa. Selain itu, jika satu tanaman terinfeksi penyakit, penyebarannya bisa cepat menjalar ke tanaman lain karena aliran air yang menyatu.

Sistem DFT: Dalam dan Tahan Padam

Berbeda dari NFT, sistem hidroponik DFT memiliki aliran air yang lebih dalam, yakni antara 4 hingga 6 sentimeter. Saluran yang digunakan juga cenderung tidak dimiringkan dan menggunakan pipa berdiameter besar, misalnya 4 inci. Genangan ini memungkinkan akar tanaman tetap mendapatkan nutrisi meski pompa tidak aktif dalam beberapa waktu.

Meskipun menggunakan pompa, sistem ini tergolong hemat energi. Salah satu keunggulan dari sistem hidroponik DFT adalah ketahanannya terhadap gangguan pasokan listrik, sehingga cocok untuk berbagai kondisi. Tidak heran jika sistem ini cukup populer di kalangan pengguna hidroponik modern.

Kelebihan DFT: