Review A Normal Woman Netflix Indonesia, Film Thriller Marissa Anita Terbaru
- https://readysteadycut.com/wp-content/uploads/2025/07/A-Normal-Woman-Key-Art-1536x864.webp
Lifestyle, VIVA Bali – Netflix Indonesia kembali hadirkan karya sinema lokal yang bikin merinding! Film thriller psikologis "A Normal Woman" resmi tayang hari Kamis (24/7) dan langsung mencuri perhatian pecinta film Indonesia. Dibintangi Marissa Anita dalam peran yang benar-benar menantang, film besutan sutradara Lucky Kuswandi ini menyajikan cerita yang gelap namun sangat relatable untuk kehidupan modern.
Sinopsis yang Bikin Penasaran Setengah Mati
"A Normal Woman" mengisahkan Milla, seorang ibu rumah tangga berusia 36 tahun yang hidup sebagai sosialita di Jakarta. Di permukaan, hidupnya terlihat sempurna - suami sukses, rumah mewah, dan status sosial tinggi. Namun semuanya berubah ketika Milla mulai mengalami gejala penyakit misterius yang membuatnya kehilangan kendali.
- Milla mengalami ruam aneh yang tidak bisa disembuhkan
- Halusinasi mengganggu tentang seorang anak bernama Grace
- Keluarganya mulai tidak percaya dan menjauh
- Identitas aslinya perlahan terkuak dengan cara yang mengerikan
Dilansir dari Netflix, film berdurasi 1 jam 50 menit ini menggabungkan elemen thriller psikologis dengan kritik sosial yang tajam tentang tekanan hidup sebagai sosialita modern.
Performa Akting Marissa Anita yang Memukau
Marissa Anita benar-benar menggebrak dengan perannya sebagai Milla. Aktris yang dikenal lewat film horor "Impetigore" dan "Joko Anwar's Nightmares and Daydreams" ini berhasil menampilkan transformasi karakter yang luar biasa.
- Ekspresi keputusasaan dan ketakutan terasa sangat natural
- Chemistry dengan cast lain, terutama Dion Wiyoko, sangat meyakinkan
- Adegan-adegan emosional disampaikan dengan sangat powerful
- Mampu membawa penonton merasakan penderitaan psikologis karakternya
Dilansir dari Ready Steady Cut, performa Marissa Anita dalam film ini dinilai sebagai salah satu yang terbaik dalam kariernya, dengan kemampuan menyampaikan kompleksitas emosi yang luar biasa.
Cast Pendukung yang Solid
Selain Marissa Anita, film ini juga diperkuat deretan aktor dan aktris papan atas Indonesia yang memberikan performa apik.
- Dion Wiyoko sebagai Jonathan, suami yang semakin jauh dari Milla
- Gisella Anastasia sebagai Erika, teman masa lalu dengan rahasia kelam
- Widyawati sebagai Liliana, mertua yang keras dan menuntut kesempurnaan
- Mima Shafa sebagai Angel, anak yang sensitif terhadap perubahan ibunya
Sutradara Lucky Kuswandi dan Visi Sinematiknya
Lucky Kuswandi, sutradara muda berbakat di balik "A Normal Woman", berhasil menciptakan atmosfer mencekam yang konsisten sepanjang film. Ini merupakan proyek pertamanya dengan Netflix melalui production house Soda Machine Films.
- Visual yang gelap namun estetik, mencerminkan kondisi psikologis Milla
- Penggunaan simbolisme yang cerdas untuk menggambarkan tekanan sosial
- Pacing yang lambat tapi efektif membangun tension
- Detail production design yang menggambarkan kemewahan sekaligus kerapuhan
Dilansir dari Heaven of Horror, Lucky Kuswandi dinilai berhasil menyampaikan cerita dengan presisi tinggi, meski ada kritik soal pacing yang agak lambat di tengah film.
Tema yang Sangat Relevan dengan Zaman Now
Yang membuat "A Normal Woman" istimewa adalah temanya yang sangat relate dengan kehidupan modern, terutama di era media sosial. Film ini mengkritik berbagai aspek kehidupan kontemporer.
- Tekanan untuk tampil sempurna di media sosial
- Standar kecantikan yang tidak realistis
- Hidup dalam bayang-bayang ekspektasi keluarga dan masyarakat
- Dampak psikologis dari menyembunyikan identitas asli
Sisi Teknis yang Memanjakan Mata
Dari segi teknis, "A Normal Woman" menampilkan kualitas sinematografi yang memukau. Setiap frame dirancang dengan detail untuk mendukung narasi psikologis yang kompleks.
- Cinematography oleh M. Batara Gumpar Siagian yang atmospheric
- Production design yang mewah namun mencekam
- Sound design yang efektif membangun ketegangan
- Color grading yang mendukung mood gelap film
Dilansir dari Rotten Tomatoes, aspek teknis film ini mendapat pujian karena berhasil menciptakan visual yang mendukung cerita tanpa berlebihan.
Verdict: Wajib Ditonton atau Skip?
"A Normal Woman" adalah bukti nyata bahwa perfilman Indonesia mampu bersaing di kancah global. Meski tidak sempurna, film ini berhasil menghadirkan cerita yang dalam, akting yang memukau, dan kritik sosial yang relevan.
Film ini cocok untuk kamu yang suka thriller psikologis, penggemar Marissa Anita, atau siapa saja yang ingin menyaksikan representasi realistis tentang tekanan hidup sosialita modern. Namun siap-siap ya, karena filmnya cukup intense dan bisa bikin uncomfortable di beberapa bagian!
Rating: 4/5 - Definitely worth watching untuk pecinta film Indonesia berkualitas!