Fenomena Workcation Liburan Sambil Kerja Jadi Gaya Hidup Baru Milenial

Pantai, laptop, dan ketenangan pikiran.
Sumber :
  • https://www.freepik.com/free-photo/woman-with-hat-sitting-chairs-beach-beautiful-tropical-beach-woman-relaxing-tropical-beach-koh-nangyuan-island_13250004.htm

Lifestyle, VIVA Bali – Tren bekerja dari tempat wisata semakin diminati karena fleksibilitas kerja jarak jauh

Workcation atau bekerja sambil berlibur kini menjadi tren gaya hidup baru, terutama di kalangan milenial dan generasi Z. Istilah ini merujuk pada aktivitas bekerja secara remote dari destinasi wisata seperti pantai, pegunungan, atau resort. Fenomena ini muncul seiring dengan semakin fleksibelnya sistem kerja pasca-pandemi dan perkembangan teknologi digital.

Menurut laporan dari Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Baparekraf), destinasi seperti Bali, Yogyakarta, dan Labuan Bajo mencatat peningkatan jumlah pengunjung yang menetap selama lebih dari satu minggu dan tetap menjalankan pekerjaan secara daring.

Destinasi Favorit Para Workcationer

Bali masih menempati posisi teratas sebagai tujuan utama para pelaku workcation. Fasilitas coworking space yang menyatu dengan alam, koneksi internet cepat, serta komunitas digital nomad yang kuat membuat Bali ideal untuk gaya kerja ini.

Beberapa area seperti Canggu, Ubud, dan Sanur bahkan memiliki paket penginapan khusus dengan fasilitas lengkap bagi pekerja jarak jauh.

Manfaat Workcation Bagi Pekerja